Setelah menjadi Sesmil, Hadi pun mendapat promosi sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertahanan. Ia meraih bintang tiga sebagai marsekal madya (marsdya). Dari keterangan yang diterima, hanya dalam waktu 3 tahun, ia dipromosikan sebanyak dua kali.
Ketika Hadi menjabat sebagai Irjen Kemenhan, sejumlah kasus korupsi di Kemenhan terungkap. Salah satunya penyelewengan dana pembelian pesawat tempur F-16 dan helikopter Apache yang melibatkan Brigjen Teddy Hernayadi yang tak lain merupakan pejabat Kemenhan.
Selang tiga bulan sebagai Irjen Kemenhan, Hadi kemudian dilantik menjadi Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) pada Rabu, 18 Januari 2017 hingga saat ini menggantikan Marsekal (Purn) Agus Supriatna.