DREAMERS.ID - Jika biasanya area apartemen mewah dikelilingi oleh fasilitas dan suasana berkelas dan mahal, lain halnya dengan salah satu area apartemen di kawasan Jakarta Pusat satu ini.
Via laman Detik, di dalam salah satu kompleks apartemen mewah di kawasan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, berdiri sebuah rumah tua dengan genting yang terlihat sangat usang.
Rumah tua tersebut berada di area kiri belakang gedung apartemen yang menjulang tinggi, tepatnya di bawah area gedung parkir kendaraan. Posisi rumah terletak sekitar 2 meter di bawah permukaan jalan sehingga hanya atap genting bata usang saja yang terlihat ketika memasuki area belakang apartemen.
"Kalau (usia) tanah sudah ratusan tahun. Kalau (usia) bangunan rumahnya hampir 100 tahun," kata Lieus (58), pemilik rumah tua tersebut.
Lieus mengatakan, ia sudah sangat lama tinggal di area tersebut, lebih tepatnya sebelum ada apartemen-apartemen berdiri menjulang. Lieus merupakan warga asli RT 07, RW 09, Kelurahan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat yang turut mengatakan jika tetangganya yang lain memilih pindah saat pembebasan lahan.
Baca juga: Super Junior Tutup Tur Konser SUPER SHOW SPIN-OFF : Halftime di Jakarta dengan Panggung Spektakuler
"Saya generasi ke-8 (yang menempati rumah itu), asli banget orang sini, bukan pendatang. Dulu jalannya di sini dari zaman tanah lempung," ujar Lieus."Bukan debu lagi (saat pembangunan apartemen), sampai nggak bisa tidur, ngantuk. Pokoknya kalau malem jadi siang, siang jadi malam. Tanya saja orang-orang di sini, orang bilang 'Ibu Lieus ini benar-benar wonder woman'. Bukan debu-debuan lagi, tapi mandi debu tiap hari," jelas Lieus.
Sementara itu Chief Customer Service Apartemen Thamrin Executive Residence, Emi, membenarkan Lieus adalah warga lama yang meninggali rumah tua itu sebelum apartemen dibangun. Meski demikian, Emi menuturkan Lieus dengan penghuni apartemen hidup berdampingan.
"Rumah itu milik warga yang sejak dulu tinggal di sini, sebelum apartemen dibangun. Kalau kami kan konsultan, pengelola yang mengelola gedung apartemen ini. Saat pertama kami kelola, kondisinya sudah seperti itu (ada rumah tua)," kata Emi.
“Jadi saling hidup berdampingan, tidak ada yang komplain, tidak ada yang terganggu, nyaman-nyaman saja gitu. Jadi selama ini tidak ada masalah apapun. Penghuni juga tidak terganggu," ucap Emi.
(rei)