DREAMERS.ID - Senin (1/7) lalu, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) kembali menemukan sebuah sarang elang jawa atau dalam bahasa ilmiahnya Nisaetus Bartelsi di wilayah Sukabumi.
Pihak pengelola TNGGP telah melakuan pemantauan terhadap sarang elang Jawa ini, berdasarkan laporan masyarakat pada Juli 2018. Anakan elang Jawa diketahui berhasil terbang hingga ke perbukitan di seberang sarang pada November 2018 lalu. Sedangkan hasil pemantauan pada April 2019 mendapati adanya elang Jawa terbang dari sarang.
Amak, anggota masyarakat Mitra Polut (MMP) di bidang PTN wilayah II Sukabumi mengatakan, bahwa tim menduga pasangan elang Jawa ini sedang memperbaiki sarangnya.
Berdasarkan hasil pemantauan, tim TNGGP memperkirakan anak elang Jawa bernama Ganda (singkatan Garuda Anak Muda) berumur kurang lebih dua bulan. Selain itu, diketahui bahwa anak elang Jawa ini sudah mampu mengepakkan sayapnya saat ada angin datang.
Sebelumnya pada 13 April 2019, tim TNGGP juga menemukan keberadaan sarang elang Jawa. Tim monitoring TNGGP kemudian melakukan pengamatan untuk anak elang Jawa yang pada saat itu diperkirakan baru berumur satu hingga dua minggu.
Elang Jawa sendiri merupakan salah satu burung pemangsa yang berstatus terancam punah dalam daftar IUCN Red List. 'Penguasa Langit Jawa' ini juga ditetapkan sebagai satwa yang dilindungi menurut Peraturan Menteri LHK nomor 106 tahun 2018 dan masuk sebagai salah satu daftar satwa prioritas TNGGP.
(Rie127)