Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Artis
>
Article
Min Hee Jin Dinyatakan Bersalah atas Tuduhan Bullying di Tempat Kerja Selama Menjabat Sebagai CEO ADOR
17 Oktober 2025 10:40 | 13774 hits

DREAMERS.ID - Pengadilan Distrik Seoul Barat memutuskan bahwa mantan CEO ADOR, Min Hee Jin, bersalah atas tuduhan bullying atau perundungan di tempat kerja terhadap seorang mantan karyawan.

Keputusan ini diambil setelah Min Hee Jin mengajukan keberatan atas denda yang dijatuhkan oleh Kementerian Tenaga Kerja Korea Selatan terkait kasus tersebut.

Hakim Jung Cheol Min dari Pengadilan Distrik Seoul Barat ke-61 menjatuhkan putusan pada 16 Oktober kemarin, yang mendukung keputusan Kementerian Tenaga Kerja Seoul untuk mengenakan denda kepada Min Hee Jin. 

Denda tersebut diberikan pada Maret lalu setelah Kementerian menyimpulkan bahwa beberapa pernyataan Min Hee Jin telah menyebabkan penderitaan fisik dan mental bagi karyawan, serta menciptakan lingkungan kerja yang tidak sehat, yang dianggap melanggar Undang-Undang Standar Ketenagakerjaan Korea Selatan.

Kasus ini bermula ketika seorang mantan karyawan ADOR, yang disebut sebagai A, mengajukan pengaduan kepada pemerintah pada tahun lalu. A mengaku mengalami penderitaan mental akibat pernyataan kasar dari Min Hee Jin. Menanggapi pengaduan tersebut, Kementerian Tenaga Kerja Seoul melakukan investigasi dan memutuskan untuk mengenakan denda kepada Min Hee Jin.

Pihak Min Hee Jin membantah tuduhan tersebut dan mengajukan gugatan untuk membatalkan denda. Kuasa hukum Min Hee Jin menyatakan bahwa keputusan Kementerian didasarkan pada kesalahpahaman terhadap hukum ketenagakerjaan. Namun, pengadilan akhirnya menolak gugatan tersebut dan mendukung keputusan Kementerian.

Selain kasus ini, Min Hee Jin juga terlibat dalam sengketa hukum dengan dua label di bawah naungan HYBE, yaitu Source Music (agensi LE SSERAFIM) dan BELIFT LAB (agensi ILLIT). Source Music menggugat Min Hee Jin sebesar 500 juta won, sementara BELIFT LAB mengajukan gugatan senilai 2 miliar won.

Gugatan ini terkait pernyataan Min Hee Jin pada konferensi pers April 2024, di mana ia mengklaim bahwa HYBE melanggar janji untuk mendebutkan NewJeans sebelum LE SSERAFIM dan bahwa ILLIT meniru konsep NewJeans. Kedua label menyebut pernyataan tersebut sebagai informasi yang tidak benar.

Kasus ini menambah daftar panjang kontroversi yang melibatkan Min Hee Jin, yang sebelumnya dikenal sebagai figur kunci di balik kesuksesan grup NewJeans.

(fzh)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio