DREAMERS.ID - Masih banyak pengguna yang tak menyadari dampak buruk dari kecanduan media sosial. Namun bagi sejumlah perusahaan pembuat platform jejaring sosial, durasi akses media sosial yang terlalu lama ini sudah mulai menjadi perhatian yang serius.
Instagram sebagai salah satu media sosial paling banyak digunakan, sadar akan hal ini dan dikabarkan tengah tengah mengembangkan fitur untuk mendeteksi tingkat kecanduan pengguna terhadap aplikasinya. Fitur yang dinamakan 'Usage Insight' akan menampilkan berapa lama waktu yang telah dihabiskan pengguna untuk mengakses Instagram.
CEO Instagram Kevin Systrom mengonfirmasi jika fitur tersebut saat ini tengah dalam proses uji coba dan memerlukan perbaikan minor sebelum resmi diluncurkan. "Kami sedang mengembangkan sebuah fitr yang bisa membantu pengguna Instagram untuk mengetahui berapa lama waktu yang dihabiskan untk mengakses aplikasi ini," tulis Kevin melalui cuitannya seperti mengutip CNN.
Baca juga: Jung Ho Yeon Resmi Jadi Aktris Korea dengan Followers Instagram Paling Banyak
"Memahami bagaimana dampak akses online memengaruhi penggunanya sangat penting, dan itu jadi tanggung jawab perusahaan untuk mengungkap secara jujur soal ini. Kami ingin menjadi ambil bagian untuk mengatasi solusi tersebut dan akan bertanggung jawab atas hal itu."Selain bisa memantau berapa lama waktu yang dihabiskan untuk mengakses Instagram, Kevin mengungkapkan harapannya agar pengguna bisa membatasi diri memakai media sosial dan menghabiskan lebih banyak waktu untuk berinteraksi dengan dunia luar.
Kemunculan fitur ini pertama kali diungkapkan oleh seorang ahli komputer, Jane Manchun Wong. Ia mengungkap bahasa pemrograman soal kemunculan fitur pembatasan waktu mengakses Instagram. Sebelum Instagram, fitur pembatasan akses telah lebih dulu diperkenalkan oleh Google untuk pengguna Android. Lewat dashboard pada ponsel, pengguna bisa memantau berapa banyak waktu yang mereka habiskan untuk mengakses setiap aplikasi.
(fzh)