DREAMERS.ID - Baru-baru ini, Kim Jong Un melawat ke Tiongkok untuk menjalani pertemuan perdananya dengan Presiden Cina, Xi Jinping. Dalam pertemuan tersebut, ia disebut-sebut memposisikan dirinya sebagai juru damai ketika membahas tentang nuklir.
Dilansir dari laman CNN Indonesia, Kim Jong Un yang dalam lawatannya itu didampingi oleh sang istri, Ri Sol Ju, mengutarakan pernyataan yang bernada positif. Berbeda dari imejnya yang terlihat keras, ia justru menggunakan kalimat yang manis. Ia yakin jika pertemuan ini akan membawa hasil yang baik bagi hubungan diplomatis Korea Utara dan Cina.
“Di musim semi yang penuh kegembiraan dan harapan ini, saya yakin pertemuan pertama saya dengan Xi Jinping akan menghasilkan buah yang manis bagi persahabatan Korut-China, serta memfasilitasi perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea,” ucap Kim.
Baca juga: Momen Bromance Putin-Kim Jong Un Di Limousin ‘Benteng Berjalan’, Ternyata Hadiah Spesial?
Kim Jong Un juga sempat mengungkapkan kesiapannya untuk menghentikan program nuklir jika memang ada jaminan kesepaatan yang baik dari semua pihak. Pernyataan itu disambut baik oleh Xi Jinping yang mengatakan bahwa perdamaian akan tercapai jika Korea Selatan dan Amerika Serikat menanggapi upaya China dan Korut dengan positif.“Isu denuklirisasi di Semenanjung Korea dapat diselesaikan jika Korea Selatan dan Amerika Serikat merespons upaya kami dengan niat baik, menciptakan atmosfer perdamaian dan stabilitas sementara mengambil langkah progresif dan sinkron untuk mewujudkan perdamaian,” kata Xi.
Di sisi lain, Korea Selatan melalui Presiden Moon Jae In juga terus membuka kesempatan dan melakukan berbagai usaha agar perdamaian itu tercapai. Seperti misalnya memfasilitasi semua delegasi dan atlet Korut, bahkan mereka mengikuti pawai di bawah satu bendera di Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018 kemarin.
(mth)