DREAMERS.ID - Rumah Lembang yang jadi markas kampanye Ahok-Djarot hari ini kedatangan sejumlah warga Kepulauan Seribu untuk bertemu pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut. Salah satu warga yang mewakili berbicara di atas panggung adalah Abdi Analta Amir, yang dibawa oleh kakak angkat Ahok.
Abdi yang merupakan warga Kepulauan Seribu itu mengaku bingung saat Ahok yang bernama asli basuki Tjahaja Purnama itu disebut menistakan agama. Abdi juga mengklaim jika warga Kepulauan Seribu yang mendengarkan pidato Ahok yang dipermasalahkan itu juga merasakan hal yang sama, tidak ada penistaan agama.
"Terkait penyataan Ahok yang dibilang menistakan agama, saya bingung, warga Kepulauan Seribu bingung. Kami bingung di mana yang menistakannya," kata Abdi melansir laman Detik.
Baca juga: Wacana Premium Dihapus Namun Sulit Karena Mafia Migas, Ahok Setuju!
Abdi melanjutkan, jika Ahok memang menistakan agama pada saat itu, tentu Ahok tidak akan bisa kembali ke Jakarta. "Kalau Ahok menistakan agama, sudah dibacok dia, orang pulau kalau bar-bar sekalian saja. Di sana 99 persen beragama Islam, kan enggak mungkin kalau enggak ngerti agama," ujarnya.Bahkan ekstrimnya, Abdi mengaku akan membacok sendiri Ahok jika gubernur petahana itu menistakan agama saat berpidato yang videonya diunggah ulang oleh Buni Yani dan jadi viral di Facebook itu.
Lebih lanjut, Abdi juga menguatkan persepsi itu karena tidak ada warga Kepulauan Seribu yang ikut demonstrasi Bela Islam besar-besaran yang digelar beberapa kali akhir tahun lalu. Karena bingung, dirinya bersama sejumlah warga pun datang untuk menuntut keadilan bagi Ahok.
"Orang sana (Kepulauan Seribu) enggak ada yang ikut demo Ahok. Karena mereka enggak tahu posisinya statement Ahok yang menistakan agama," tuturnya. "Saya pribadi sangat kagum pada Ahok dan sangat menikmati program Ahok sejak SMA,"
(rei)