Dreamland
>
Berita
>
Article

Tiga Warga Korea Ditembak Mati di Tengah Kampanye Pembunuhan Pengedar Narkoba Filipina

14 Oktober 2016 14:00 | 1116 hits

DREAMERS.ID - Dunia memang masih dikagetkan oleh sikap Filipina yang ‘main hakim sendiri’ untuk para pelaku narkoba, mulai dari pecandu hingga pengedarnya. Memang belum ada kejelasan tentang siapa sebenarnya yang ‘mengeksekusi’ para pelaku, namun aksi ini terjadi sejak kepemimpinan Presiden Duterte.

Kini, 3 warga Korea Selatan ditemukan tewas dengan tembakan di kepalanya. Hal ini terjadi di tengah maraknya kampanye dalam negeri Filipina untuk ‘membunuh’ para pengedar narkoba. Kepolisian Korea telah mengirimkan tim ke Manila dan memastikan 3 orang tersebut adalah warga Korsel.

Jenazah di mana 2 orang adalah laki-laki dan 1 orang perempuan itu ditemukan di sebuah kebun tebu di Bacolor, kota kecil Filipina dengan penduduk 30 ribu orang. Ketiga korban memiliki luka tembak di kepala sedangkan kaki dan tangannya diikat oleh lakban.

“Ketiganya ditembak di kuil, sedangkan 1 orang ditemukan di sebuah selokan.” Ucap seorang petugas yang juga mengungkapkan jika tembakan tersebut adalah pembunuhan bergaya eksekusi.

Baca juga: Bakal ‘Lawan’ Negaranya Sendiri, Ini 3 Pemain Timnas Korsel yang Kata STY Paling Berbahaya

Melansir Chosun Ilbo, memang tersebar isu adanya kelompok pembunuh yang dibayar untuk mengeksekusi para pelaku narkoba. Mereka biasa dibayar dengan kisaran 2.5 Juta Won atau setara dengan 28 Juta Rupiah.

Sebelumnya, Korea Selatan memang sempat mengeluarkan travel ban dan melarang warganya untuk berkunjung ke beberapa daerah di Filipina terkait adanya kekerasan dan terorisme. Namun hingga kini belum ada tanggapan lagi dari pemerintah Korea Selatan tentang apakah penembakan 3 warganya terkait dengan kasus narkoba.

(rei)

Komentar
RECENT ARTICLE
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio