DREAMERS.ID - Seorang model berhijab bernama Halima Aden menorehkan sejarah sebagai model pertama yang mengenakan hijab dan burkini dalam majalah olahraga Amerika, Sports Illustrated Swimsuit Issue. Model kelahiran Kenya ini kembali ketanah kelahirannya untuk melakukan pemotretan di Pantai Watamu.
“Aku selalu berpikir kembali tentang diriku saat berumur 6 tahun, di negara yang sama saat berada di tempat pengungsian,” kata model berusia 21 tahun itu. “Jadi tumbuh dan hidup dalam impianku di Amerika dan kembali ke Kenya dan melakukan pemotretan di tempat yang paling indah di Kenya – Aku tidak berpikir itu adalah cerita yang bisa dibuat siapapun,” ujarnya, melansir Aceshowbiz.
Baca juga: Gigi Hadid Dukung Model Berhijab Pensiun karena Alasan Agama
Halima menyebut keterlibatannya dalam majalah sangat berarti untuknya, apalagi Ia hampir tidak pernah melihat model berhijab dalam majalah. “Aku tidak pernah merasa terwakili karena aku tidak pernah membalik majalah dan menemukan gadis yang mengenakan jilbab,” ujarnya lagi.Wanita berdarah Somalia dan Amerika ini pun memiliki pesan khusus bagi para wanita soal arti cantik yang sebenarnya, “Meskipun kamu mengenakan pakaian one piece, two piece atau burkini, kamu yang menentukan kecantikanmu sendiri. Jangan ubah dirimu! Semuanya mungkin!”. “Banyak wanita muslim yang merasa mereka tidak cocok dengan standar kecantikan di masyarakat. Aku hanya ingin mengatakan tidak apa-apa menjadi berbeda, berbeda juga terlihat cantik,” tambahnya lagi.
Halima bisa dibilang seorang yang pemberani dan sering melampaui batas dalam artian positif. Ia yang tinggal di tempat pengungsian di Kenya hingga usia 7 tahun pindah ke kota Minnesota, Amerika Serikat. Pada 2016, Ia menjadi kontestan pertama yang mengenakan hijab dan burkini dalam ajang kecantikan Miss Minnesota. Ia juga menjadi model berhijab pertama yang tampil di sampul majalah Vogue pada 2017 lalu. Bahkan telah tampil di majalah tersebut untuk ketiga kalinya.
(bef)
Share 
