Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Lifestyle
>
Article
Sukses Bangun Apple, Mendiang Steve Jobs Sebenarnya Gaptek
18 April 2017 15:00 | 6045 hits

DREAMERS.ID - Apple Inc. menjadi salah satu perusahaan di bidang teknologi yang paling maju saat ini. Namun kesuksesannya tentu tak hanya terjadi dalam waktu singkat. Tentu kesuksesan ini juga tak luput dari peran para pendirinya, yaitu Steve Jobs dan Steve Wozniak.

Mmebangun Apple sejak April 1976 silam bersama Jobs, Wozniak memang lebih berperan dalam rancangan komputer Apple di masa awal. Woz bahkan menyebut jika mendiang Jobs sebenarnya tidak tahu apa-apa soal teknologi alias gagap teknologi atau gaptek. Meski demikian, karisma dan visinya membuat Jobs jauh lebih tenar ketimbang Wozniak.


Steve Wozniak (The Memo)

"Steve Jobs itu tak punya peran apa-apa dalam desain komputer Apple I dan Apple II dan interface printer dan serial interface dan floppy disk serta hal-hal yang kuciptakan untuk mempercanggih komputer itu," kata Woz dalam sebuah wawancara, mengutip Detik. "Dia tidak mengerti teknologi. Tapi dia ingin menjadi penting dan orang penting selalu adalah orang bisnis. Jadi itulah yang ingin dilakukannya," lanjutnya.


Image source: CNET

Baca juga: iPhone 15 Baru Bisa Dipesan, Apple Dikabarkan Tengah Siapkan iPad Lipat!

Produk pertama perusahaan mereka adalah komputer Apple I yang dibuat Wozniak di garasi pada tahun 1976. Apple I dijual USD 666,66 pada waktu itu dan awalnya dibuat hanya 200 unit. Karena sangat langka, komputer tersebut sangat diburu saat ini dan harganya pun selangit.

"Aku selalu ingin berkecimpung di hal-hal berbau teknis, di laboratorium, seperti ilmuwan gila. Jadi memang itu keahlianku," ucap Woz.

Woz mengakui kalau Jobs adalah pebisnis yang hebat dan teman baiknya. Meski mungkin kurang mengerti hal-hal berbau teknis, Jobs dikenal sebagai visioner dan mampu memotivasi orang-orang di sekitarnya. Sehingga Apple menjadi perusahaan teknologi raksasa.

(fzh)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio