CHAPTER 2 : Part 2
Sangam-Dong, Mapo-go
Seoul
Author POV's
Ada sesuatu yang berbeda pada pelataran kantor salah satu gedung pertelevisian terbesar yang ada di korea itu. terlihat sudah ada puluhan bahkan ratusan orang yang mengantri sambil membawa hand banner dan lightstick berwarna metal gold dan pearl aqua. Kerumunan yang di dominasi para gadis remaja itu sedang berbaris rapih, mengantri untuk masuk dan mengikuti acara musik yang di gelar setiap minggu nya. dari hand banner, lightstick dan atribut yang mereka bawa bisa di pastikan bahwa mereka adalah inspirit dan shawol. Fans dari boyband papan atas korea infinite dan shinee. Tidak jauh dari kerumunan itu terlihat 3 orang gadis yang sedang menatap ke arah kerumunan dengan ekspresi takjub
“woaaah ramai sekali” gadis dengan rambut lurus panjang dan poni rata itu menoleh ke kanan dan kiri nya, melihat bahwa masih ada beberapa orang yang sedang berlari2 kecil dari berbagai penjuru menuju kerumunan itu dan menambah jumlah nya.
“kau yakin kita bisa masuk sun hee-yaa?” kali ini gadis berkaca mata dengan rambut coklat ikal yang bertanya, pandangan nya kembali meneliti kerumunan itu.
Gadis bernama sun hee yang sedang mencari2 sesuatu di tas nya tidak menjawab pertanyaan ke dua orang di sebelah nya, saat ia berhasil menemukan ponsel nya baru lah ia menatap ke arah kerumunan dan kemudian ke dua sahabat nya.
“tenang saja tidak usah panik begitu, untuk apa status ku sebagai adik nya leader infinite kalau membuat kalian masuk ke acara ini saja tidak bisa” ia nyengir dan menatap berkeliling, takut2 kalau ada yang mendengar omongan nya barusan. bisa kacau acara hari ini kalau sampai ada yang mendengar ucapan nya
Dan hanbeondo malhan jeok eobtjiman
Sasil mallya nan geunare i simjangi
Twineungeol neukkyeosseo
Tiba2 ponsel sun hee berbunyi, “yeobsseyo”
“sun hee yaa eodiga?”
“aku sudah di depan oppa”
“oh baiklah aku akan menyuruh manager ku kesana”
“ne oppa”
Tut, sambungan terputus
“sunggyu oppa?” gadis dengan rambut panjang dan poni depan itu bertanya
“eoh, sebentar lagi manager nya akan turun kesini dan menjemput kita”
“daebaak”
Sun hee hanya tersenyum, ke arah dua sahabatnya.
tak berapa lama kemudian ia melihat sosok yang sangat ia kenal melambaikan tangan ke arah nya. orang yang di balut dengan hoodie dan masker tersebut menyuruh ketiga gadis itu untuk mengikuti nya
“ini tiket untuk kalian bertiga, tetap masuk lewat pintu depan saja tidak apa2 kan? Dengan tiket itu kalian bisa langsung masuk tanpa harus mengantri”
ucap orang itu tersenyum tanpa basa basi atau sapaan. mungkin bagi sebagian orang tingkah laku pria ini terkesan angkuh dan dingin, tapi tidak begitu menurut sun hee. karna bertugas untuk mengurusi segala keperluan 7 pria yang sebenar nya masih kekanakan itu adalah pekerjaan yang berat, jadi sun hee memahami kesibukan tingkat tinggi yang di miliki oleh pria ini. Yang kerap kali langsung to the point untuk langsung menjalankan tugas nya tanpa ada sapaan yang keluar terlebih dahulu
“ne ahjusshi, kamsahamida” sun hee membungkuk dan di ikuti ke dua teman nya. pria yang adalah manager infinite itu tersenyum
“aku harus segera kembali, anak2 sedang bersiap2 dan mereka membutuhkan ku karna kurang nya cordi. Sampai bertemu di dalam setelah pertunjukan dan jaga barang2 kalian. seperti nya banyak sekali yang akan menonton, pastikan kalian selamat masuk kedalam tanpa berubah menjadi tahu”
ia terkekeh
“Dan sun hee-yaa panggil aku oppa seperti kau memanggil yang lain nya”
“ne?” aku memandang nya dengan bingung, ia hanya melambaikan tangan nya dan berlari lagi menuju tempat ruang tunggu infinite
Dengan tiket yang di berikan oleh manajer infinite, sunhee dan kawan2 nya tidak perlu repot mengantri. Setelah memperlihatkan tiket mereka kepada petugas di depan main gate mereka pun berjalan santai menuju studio.
Cukup lama mereka menunggu sampai akhir nya ruangan yang akan di gunakan sebagai ruang pertunjukan itu terisi penuh. Saat lampu di matikan terlihatlah lautan cahaya berwarna metal gold dan pearl aqua yang menjadi official color milik 2 boyband papan atas yang menjadi pengisi acara utama untuk hari ini. Sungguh pemandangan yang sangat indah, seperti melihat hamparan bintang di langit malam yang gelap. meskipun sudah sangat sering melihat lautan cahaya seperti itu tapi sun hee tidak pernah sekali pun tidak merasa tersentuh saat melihat nya. hati nya selalu bergetar sampai ke sudut2 terdalam setiap kali ia menyaksikan pemandangan ini. sampai detik ini pun ia tidak menyangka bahwa pemimpin grup ber ofiicial kan warna metal gold itu adalah kaka nya. kaka yang selalu menjaga dan memenuhi hampir semua keinginan nya, saudara satu2 nya yang ia miliki, yang sangat ia cintai. tanpa sadar ia tersenyum sendiri
“sun hee-yaa keluarkan lighstick mu” ucapan dari sahabat nya min ji, membuyarkan sun hee dari lamunan nya, gadis itu pun merogoh tas nya dan mengeluarkan lightstick berwana pearl aqua
Yeah mereka kesini untuk mendukung shinee, meskipun sun hee dan teman2 nya mendapatkan tiket dan kemudahan berkat bantuan kaka nya dan manajer infinite tapi niat awal mereka datang kesini memang untuk mendukung shinee.
“apa oppa mu tidak akan mengamuk kalau dia tahu bahwa kita kesini untuk mendukung shinee?” tanya gadis satu nya, yang sedang membetulkan letak kaca mata.
“aku sudah bilang dari awal pada oppa ku bahwa kita akan mendukung shinee, dan dia tidak keberatan, tapi ku rasa yang akan mengamuk itu...”
“sang maknae off course” gadis berkaca mata itu melengkapi ucapan sun hee
Mereka bertiga tertawa membayangkan bagaimana reaksi sungjong saat dia tau bahwa noona favorite nya datang ke sini beridentitaskan sebagai shawol. membawa lightsick berwarna pearl aqua dan mendukung shinee.
Tak berapa lama kemudian acara pun di mulai, muncul lah 2 orang pria tampan di atas panggung yang merupakan MC dari acara ini. Setelah bercuap2 sebentar ke dua MC itu pun turun dan di gantikan dengan girl band yang baru debut belum lama ini, sunhe dan kawan2 nya menikmati penampilan para pengisi acara yang lain. Infinite dan shinee akan tampil di penghujung2 acara karna mereka merupakan penampil special dalam acara ini. sehingga tidak akan memeriahkan perebutan trophy yang memang selalu di berikan kepada pemenang yang merajai chart musik korea setiap minggu nya, berdasarkan poling penggemar dan penjualan album.
Setelah 1 jam acara berjalan, tibalah saat nya infinite untuk tampil. Lautan cahaya berwarna metal gold pun kembali memenuhi ruangan, shawol dan fandom lain nya mematikan lightsick mereka untuk memberikan kesempatan pada inspirit menyampaikan cinta mereka untuk infinite. Sebuah solidaritas yang sudah terjalin sedari dulu, sun hee dan kedua teman nya ikut mematikan lightstick pearl aqua dan menyalakan lightsick berawarna metal gold. Hanya lampu panggung yang di biarkan menyala, dan kemudian muncul lah ke 7 pria tampan di atas panggung. Seketika teriakan inspirit pun pecah, membahana ke seluruh penjuru ruangan.
Terdengar intro dari lagu mereka Destiny yang di iringi teriakan inspirit, dan ke tujuh pria itu pun mulai menyanyi dan menari dengan enerjik. Menguasai setiap inci panggung yang mereka pijak, tidak lupa melambai dan melempar pandangan kepada fans setia mereka yang sudah meluangkan waktu nya untuk menonton penampilan mereka secara langsung.
Karna posisi duduk mereka yang ada di depan, sun hee yakin ia dan teman2 nya akan terlihat jelas oleh para member infinite. Maka ia sengaja berteriak memanggil nama oppa nya dengan lantang “Kim Sunggyu”
membuat teman2 nya min ji dan jin hee tertawa sebelum ikut meneriakan nama kaka laki2 sahabat mereka dan member yang lain.
Sunggyu yang bisa melihat dan mendengar dengan jelas teriakan adik nya hanya tersenyum sumringah, terutama saat melihat gadis berambut panjang dan berponi lurus yang duduk di sebelah adik nya itu juga ikut meneriakan nama nya dan menggoyangkan lighstick nya dengan semangat. min ji sangat cantik hari ini, dan sunggyu menyukai kecantikan alami yang min ji punya. Kulit seputih susu dan wajah polos tanpa make up, pipi yang akan merona alami saat kepanasan atau saat sang empunya sedang merasa malu. Sunggyu memandangi min ji dengan lekat, ia bertekat tidak akan menghentikan kontak itu sampai melihat ekspresi min ji.
“omo! Oppa ku memandangi mu min ji-yaa” sunhee yang memang memperhatikan sunggyu juga menangkap kontak yang di buat oppa nya itu dengan min ji
“eoh?” min ji yang sedari tadi memperhatikan Dong Woo menatap ke arah sunggyu, dan benar saja ia mendapati leader infinite itu sedang menatap nya dalam dengan ekspresi yang tidak bisa min ji ucapkan dengan kata2. Pandangan yang lembut dan hangat, pandangan yang entah mengapa menerbitkan rasa damai di hati min ji. tanpa komando atau pun peringatan tiba2 pipi min ji pun bersemu merah. Saat menyadari pipi nya panas, min ji menundukan kepalanya. Ia tidak kuat menatap sunggyu lebih lama lagi, sunggyu yang dari atas panggung bisa melihat dengan jelas semburat merah itu pun menghentikan tatapan nya pada min ji. Merasa puas dengan reaksi yang min ji berikan sunggyu merasa semangat nya bertambah, ia kemudian menatap berkeliling dan memperhatikan fans yang ada di depan nya, menyebarkan cinta nya untuk inspirit lagi.
“uhm sun he-yaa...” panggil jin hee
“ne?”
“ini hanya perasaan ku saja atau memang benar myungsoo sedari tadi memperhatikan mu?”
Sun hee dan min ji pun mengikuti arah pandangan jin hee, dari atas panggung sana sang visual infinite itu tersenyum saat melihat sun hee menatap ke arah nya. sun hee hanya menatap myungsoo tanpa ekspresi, mengamati penampilan myungsoo hari ini. Well memang tepat kalau ia di dapuk sebagai visual, ia sangat tampan dan aura yang ia keluarkan benar2 akan membuat para element histeris. Tanpa sadar sun hee tersenyum sendiri, ia tidak menyangka akan mengakui ketampanan dan kharisma seorang kim myungsoo
Cause you’re my destiny
DEG
Jantung sun hee berdetak 2 kali lipat lebih cepat dari biasa nya, dan mata nya membulat maksimal saat myungsoo menanyikan part itu seraya menunjuk ke arah nya dan menatap nya dalam. dan sama seperti yang terjadi pada min ji saat sang kaka menatap nya lekat, semburat merah pun juga menghiasi pipi sun hee. Sun hee memegang pipi nya saat merasa pipi nya memanas, terlebih lagi saat myungsoo mengedipkan sebelah mata nya sambil tetap menatap ke arah sun hee. Kalau para inspirit yang khusus nya element tidak berteriak, mungkin sun hee akan merasa ini mimpi. Yeah pada element berteriak heboh saat melihat myungsoo mengedipakan sebelah mata nya, hal yang jarang mereka lihat dari diri myungsoo saat berada di atas panggung.
Myungsoo melihat semburat merah itu, menikmati setiap detik saat ia sadari bahwa wajah sun hee merona dan mata nya membulat maksimal. Menandakan bahwa gadis itu mengerti apa yang myungsoo coba untuk sampaikan, ia berspekulasi lagi dengan mengedipkan mata nya ke arah sun hee. Dan bisa ia pastikan wajah itu sudah semerah kepiting rebus. Suara teriakan inspirit menyadarkan myungsoo bahwa usaha nya hari ini cukup sampai disini, akan ia biarkan gadis itu berspekulasi dan menerka apa yang myungsoo coba lakukan.
Setelah selesai menampilkan destiny, infinite membawakan 1 lagi single andalan mereka yaitu man in love. Tidak ada lagi kontak yang di buat oleh sunggyu maupun myungsoo. Mereka tidak ingin berbuat lebih jauh dan menciptakan sebuah scandal. Baik sunggyu mau pun myungsoo menyadari seberapa bahaya tindakan yang mereka lakukan tadi kalau di lakukan secara berulang. Karna Netizen korea sudah terkenal dengan kejelian mereka mencari tau kehidupan pribadi para artis dengan berbagai cara. Begitu lagu man in love sampai pada part akhirnya,ke tujuh pria itu pun berjajar dan membukukan badan seraya mengucapkan terimakasih pada para fans yang tidak pernah berhenti untuk mencintai dan mendukung mereka.
Tak lama setelah infinite turun, muncul lah 5 pria bersinar di atas panggung yang membuat studio kembali bergemuruh. Lighstick warna metal gold kini di gantikan dengan lighstick berawarna pearl aqua. Inspirit pun membiarkan para shawol menyampaikan cinta mereka untuk shinee, melakukan apa yang tadi shawol lakukan untuk mereka. Solidaritas untuk sesama fanbase
Ketiga gadis itu mengganti lightsick mereka dari metal gold menjadi pearl aqua. Meski tangan nya menggerakan lightstick sesuai dengan irama lagu Beautiful milik shinee, tapi pikiran sun hee dan min ji tidak ada disana. Mereka masih menerka apa maksud dari sunggyu dan myungsoo tadi. Jinhee yang menyadari ke dua teman nya tidak fokus kemudian berseru
“ooh ayo laaah, aku tau tadi itu mengagetkan. Tapi tidak kah kalian ingin menikmati penampilan indah ini?”
Sun hee dan min ji tersenyum minta maaf, “mian” ucap mereka berbarengan. Baik sun hee dan min ji menarik nafas dalam, bertekad akan melupakan kejadian barusan dan berkonsentrasi menikmati penampilan idola mereka. Saat lagu mencapai refrain, ke dua gadis itu sudah benar2 larut dalam pesona yang shinee miliki. Menggoyangkan lightsick dan bernyanyi penuh semangat, tidak lupa ikut meneriakan fanchant dan nama idola masing2
“lee jin ki, kim jonghyun, kim kibum, choi minho, lee taemin. Shinee!”
Teriakan mereka berbaur dan bersatu padu dengan teriakan shawol lain nya, memenuhi seluruh penjuru studio. Menenggelamkan berbagai perkiraan di otak sun hee tentang kelakukan myungsoo yang menurut nya absurd.
"let me think about this later"
sun hee meyakinkan dirinya sendiri sebelum kembali terhanyut dengan penampilan boyband idolanya
TBC