CHAPTER 1 : The Story
Di suatu kota yang berada di Toluca, México yang terletak di bagian amerika utara . Sebuah kota dengan 1.2jt penduduk .
Di suatu panti asuhan,tampak seorang gadis cilik yang cantik berusia 6 tahun bernama gronya somerville dengan rambut kecoklatan,memakai rok dan kemeja putih duduk di bawah pohon memperhatikan teman-temannya yang sedang berlari-larian bermain .
Ada anak seorang anak laki-laki yang lebih besar dari gronya ,menghampiri gronya .
"Gronya, vamos a jugar (Gronya, mari kita bermain) "ucap anak laki-laki itu
"Yo no quiero jugar (Saya tidak ingin bermain) "jawab gronya
"Pedro .... "teriak seorang anak perempuan lainnya sambil berlari menghampiri pedro dan gronya
"Qué estás haciendo aquí (Apa yang kau lakukan di sini) "tanya anak perempuan itu saat sudah berdiri disamping pedro
"Me gustaría invitar a jugar gronya (aku ingin mengajak gronya bermain)"jawab pedro
"No quiero jugar con él (Saya tidak ingin bermain dengan dia) "jawab ketus anak perempuan yang kira kira juga lebih besar usianya
"Usted también lo hacen ,que puede jugar bien con nuestro (kamu jangan begitu,dia bisa bermain dengan kita) "jawab pedro
"No me gusta la actitud arrogante que (aku tidak suka dengan sikap sombong dia) "jawab sinis anak perempuan itu
"patricia no hables así (Patricia kamu jangan bicara seperti itu)"omel pedro
"es arrogante. él en el mismo orfanato, pero es arrogante no quiere ser amigos (Dia memang sombong .dia sama sama tinggal di panti asuhan,tapi dia sombong tidak mau berteman"ucap patricai judes sambil memandang sinis gronya
"él igualmente huérfanos como nosotros (ia juga yatim piatu seperti kita)"cibir patrcia melipat kedua tangannya di dada
"Todavía tengo un padre (Saya masih punya seorang ayah) "ucap gronya yang akhirnya berbicara
"Su padre ha muerto (Ayah kamu sudah meninggal) "cibir patricia
"no, mi padre todavía estaba vivo, él me recogió (Tidak , ayahku masih hidup ,dia akan menjemputku "ucap gronya mendorong patricia hingga terjatuh ,dan gronya berlari pergi
"aww enfermo (aww sakit)"ringis kesakitan patricia . pedro yang tadi mau mengejar gronya tidak jadi karena patricia terluka
"Yo no quiero ser amigo de él, él es el mal (Saya tidak ingin berteman dengan dia, dia jahat)"ucap patricia yang sudah berdiri dibantu pedro
"vamos a jugar de nuevo (mari kita bermain lagi) "ucap patricia lalu menarik tangan pedro
Sore hari jam 7 malam waktu mexico
Semua anak-anak panti asuhan sudah berkumpul di meja makan untuk menikmati makan malam .
"Vamos todos juntos (ayo semua kumpul) "ucap suster panti asuhan yang bernama Lucia
Note : disini bukan suster suster yang dirumah sakit ,tapi semacam biarawati / suster di gereja gitu .
Tampak suster lucia memperhatikan anak-anak ,tampak dia mencari seseorang .
"santiago, donde gronya (santiago mana gronya)"tanya suster lucia
"No lo sé (Saya tidak tahu) "jawab satiago menengok sekilas ke suster lucia lalu kembali focus makan
"Suster lucia ,yo buscaría gronya (suster lucia aku akan pergi cari gronya) "ucap pedro lalu berlari pergi meninggalkan meja makan dan mencari gronya
Setelah berkeliling ,tertuju lah pedro ke suatu kamar yang terdengar suara tangisan pedro ,pedro membuka pintu secara perlahan yang memang tidak terkunci .
Menyadari ada orang yang datang gronya mengelap air matanya .
"Gronya ..."ucap pelan pedro sambil berjalan perlahan ke arah gronya
Gronya menengok ke belakang dan memutar tubuhnya hingga duduk menghadap pedro
"Qué estás haciendo aquí (Apa yang kau lakukan di sini)"tanya gronya
"Suster lucia llamar para la cena (suster lucia memanggilmu untuk makan malam) "ucap pedro duduk didepan gronya
"Yo no quiero comer (Saya tidak ingin makan) "jawab gronya ketus
"pero usted tiene que comer. si usted no come más tarde que se enferme (tapi kamu harus makan ,kalau tidak makan nanti kamu sakit"ucap pedro
"Que me enferma (Biarkan saya sakit) "ucap gronya
"no hables de esa manera (jangan bicara seperti itu) "ucap pedro
"Si usted está enfermo, muchos están tristes después (jika kamu sakit nanti banyak yang sedih "sambung pedro
"Por qué lloras? lo que habla porque patricia? (mengapa kamu menangis ?apa karena ucapan patricia ?)"tanya pedro pelan
"ella era maliciosa para hablar, pero él es un buen hombre (dia memang judes dalam berbicara ,tapi dia adalah orang yang baik)"ucap pedro
"ese no es el problema (bukan itu yang menjadi masalah) "ucap gronya
"entonces? (lalu?) "tanya pedro
"collar de estrella dada padre desaparecido (kalung bintang yang diberikan ayah hilang) "jawab gronya
"qué pasa si después de la cena te ayudaré a buscar (bagaimana setelah makan malam aku akan membantu mencarinya) "ucap pedro tersenyum
"En serio? (Benarkah?) "tanya gronya meyakinkan
"sí (ya) "jawab singkat pedro tapi tetap tersenyum ke gronya
"pero ahora te vienes conmigo a la mesa del comedor para la cena (tapi sekarang kau ikut aku ke meja makan untuk makan malam)" ucap pedro ,gronya pun mengangguk
Pedro menarik tangan gronya menuju ruang makan .
Sesampainya diruang makan,anak-anak yang lain sedang sibuk menyantap makan malam mereka
"Pedro .. gronya sentado rápidamente (pedro ,gronya cepat duduk) "perintah lembut suster lucia
"pedro sentado a mi lado (pedro .. duduk disebelahku)"ucap patricia sambil menunjuk kursi kosong disampingnya
Pedro pun meninggalkan gronya dan duduk di samping patricia
Gronya duduk di samping kanan santiago,dan menikmati makan dengan sangat tidak mood
"todo de vuelta a sus habitaciones. romper. Hay no el chat (semua kembali ke kamar masing masing ,istirahat. Tidak ada obrolan ) "ucap suster lucia saat semua anak anak sudah menyelesaikan makan malamnya
Semua anak anak menuju kamar mereka masing masing .
"espérame en el jardín trasero (tunggu aku di taman belakang)"bisik pedro saat lewat disamping gronya
Jam 09.00 malam waktu mexico
Gronya berlari kecil menuju taman belakang panti asuhan , disana sudah menunggu pedro dengan dua senter.
"Lamento llegar tarde (Maaf aku terlambat) "ucap gronya mengatur nafasnya . pedro memberikan senter yang dia pegang
"Ven pronto encontrar (Ayo cepat cari) "ucap pedro menyalakan senter yang dia pegang
Salah satu gordyn di panti asuhan terbuka . ternyata itu adalah patricia .
Patricia melihat dua orang yang tidak asing ,dia menutup kembali gordyn dengan kesal .
"lo que se les hace en el jardín trasero (apa yang mereka lakukan di taman belakang)"ucap kesal patricia dalam hati lalu berjalan ke tempat tidurnya
"Nunca voy a dejar a los dos cerca (aku tidak akan membiarkan mereka berdua dekat dekat)"ucap kesal patricia dalam hati lalu merubuhkan tubuhnya dikasur
"Es tarde, debemos volver a la (ini sudah malam ada baiknya kita masuk ke dalam )"ucap pedro
"pero yo todavía quiero ver (tapi aku masih ingin mencarinya) "ucap gronya yang tetap sibuk mencari
"Ya estamos mirando otra vez mañana. estoy cansado (sudah besok kita cari lagi . aku lelah) "keluh pedro
"Okay (baiklah)"ucap gronya mengalah ,dan pedro tersenyum kecil ke arah gronya
"Entremos en el (ayo kita masuk kedalam)"ucap pedro lalu menarik tangan gronya dan menuju masuk kedalam panti asuhan
Mereka pun kembali ke dalam panti asuhan
2-May-2004
Gronya sedang duduk dibangku taman ,dia menatap anak-anak yang sedang bermain
"gronya "panggil ramah pedro ,gronya menengok ke sumber suara ,dan tersenyum ketika tau orang yang memanggilnya adalah pedro
"Qué estás haciendo aquí? (Apa yang kau lakukan di sini?) " tanya pedro dan berjalan ke arah gronya
"estaba sentado (Aku sedang duduk)" jawab gronya
"sí, sé que estás sentado (ya aku tau kamu sedang duduk "jawab pedro
"no te preparas? (kamu tidak melakukan persiapan)"tanya pedro memandang gronya
"prepararse para lo que (mempersiapkan apa?)"tanya balik gronya menatap bingung pedro
"habrá padres que vienen a adoptar uno de nosotros(akan ada orang tua angkat yang datang untuk mengadopsi kita) "jawab pedro
"No me interesa (saya tidak peduli)"jawab dingin dan cuek gronya,lalu memandang ke taman
"Pedro , Qué estás haciendo aquí? (apa yang kamu lakukan disini ?) "tanya ketus patricia yang baru datang ,gronya melirik tidak minat ke arah patricia lalu focus melihat taman lagi
"salgamos de aquí (ayo kita pergi dari sini) "ucap patricia kemudian menarik tangan pedro pergi
Gronya melirik tak semangat saat pedro ditarik pergi patricia,pedro menatap penuh penyesalan ke arah gronya .
Beberapa jam kemudian , 2 orang pria turun dari mobil dengan setelan jas yang rapi
"bienvenida a orfanato ángel (selamat datang di panti asuhan angel) "ucap salam suster lucia menyambut dua orang itu
Seorang pria dengan setelan jas hitam garis-garis menerjemahkan ke dalam bahasa korea ke pria yang tidak terlalu tua