CHAPTER 2 : FIRST DAY
Mata yang indah....
Tatapan yang sangat kurindukan...
Detak jantung dan perasaan ini benar-benar tidak bisa berbohong...
Jeongmal Bogoshipo....
Seoul, 14 Februari 2014*...
Chanyeol POV
"Channie.... cepat keluar !!! Sarapanmu sudah tersediaaa !! Palli !!!." Teriak eomma dari bawah. aih... benar-benar menggangguku. aku baru saja tidur 2 jam mana bisa dibangunkan seperti ini. aku beranjak mandi dan memakai bajuku. Hari ini adalah hari pertama masuk kuliah !! yeah~~ aku bebas melakukan apapun tanpa harus terikat dengan peraturan sekolah yang memuakkan. Mengingat semalam aku pergi ke club bersama teman-teman baruku yang nantinya akan menjadi teman di kampusku adalah hal yang luar biasa nikmat !!!. Aku turun kebawah dan duduk manis.
"Chanyeol-ah, sudah kubilang berapa kali untuk tidak pulang malam !. Kau mau jadi apa nanti kalau seperti ini terus." Kata appa. aahh... menyebalkan, ini baru pagi tapi aku harus mendengar ocehan tidak penting dari appa. Tau apa dia sedangkan dia saja tidak pernah bersamaku. Anak tunggal yang malang kau Chanyeol. ck. pikirku.
"Ini baru pertama kali appa, tak usah mengkhawatirkanku. ck." Kataku sambil menyantap roti yang sudah disiapkan oleh eomma.
"Appa mu itu benar Channie, ubahlah sikapmu." Kata eomma. ini lagi. aku langsung badmood saat itu juga.
"Aku sudah besar eomma, appa. jangan memperlakukanku seperti anak bayi, aku tidak suka." Aku berdiri dan meraih tas dan kunci mobilku seketika.
"CHANYEOL !!!!!." Teriak appa. aku hanya melambaikan tanganku dari belakang.
"Nae gandaaa !!." Aku membalas teriakkan appa tanda pamit berangkat.
Aku benar-benar tidak peduli apa yang dipikirkan eomma dan appa. di mata mereka, aku masih seperti anak bayi yang harus mendengarkan ucapan mereka. aku sungguh muak. aku benar-benar butuh teman cerita dan teman dirumah agar bebas dari penjara 2 makhluk itu. Aku masuk ke mobil dan mengemudinya dengan kecepatan tinggi. YEAH !!! WELCOME TO NEW WORLD PARK CHANYEOL !! YOU ROCK !! YEHEETT !!!~~~
-Chanyeol POV end -
Baekhyun POV
Hari ini adalah hari pertama aku masuk kuliah. Seoul University... the big famous collage in Seoul, aku datang.. Aku akan mewujudkan ambisiku. aku bercermin didepan kaca lemari kamarku dan menatap wajahku dengan wajah yakin. aku kemudian bergegas dan pamit dengan keluarga.
"Eomma, appa, hyung sudah berangkat ?."
"Ne, pagi-pagi dia sudah berangkat, ada pekerjaan yang menyuruhnya lebih awal. Kau akan ke kampus dengan appa, ne ?." Aku mengangguk dan tersenyum.
"Baekhyun-ah..."
"Ne, appa ?."
"Mianhae.. appa hanya mengantarmu dengan motor lama. Appa akan berusaha untuk bisa membeli mobil untukmu dan untuk hyung, bersabarlah." hatiku teriris mendengar hal itu.
"Gwencanha appa, kau jangan terlalu berusaha keras, nanti kau sakit. aku akan senang naik motor itu apalagi dengan appa." Aku tersenyum. Appa tersenyum pahit.
"Kajja, kita berangkat." Aku merangkul appa yang saat ini tinggi kami tidak berbeda jauh. eomma menangis karna tidak pernah membayangkan anaknya akan tumbuh baik seperti ini. aku memeluk eomma erat.
"Nae ganda, eomma. saranghae."
-Baekhyun POV end-
Seoul University, 14 Februari 2014 *...
Yura POV
Mobil Audi warna putih ku akan menjadi trend centre di universitas ternama ini. ck. aku akan menjadi bahan pembicaraan dan paparazi kamera yang akan meliputku. sudah ku bilang pada ahjumma untuk tidak membeliku mobil mewah seperti ini. aku benar-benar tidak mau berurusan dengan kamera dan netizen yang membuat gosip. Supir pribadiku membukakan pintu dan aku keluar dengan pakaian yang begitu simple dengan hanya mengenakan baju rajut putih selutut dan cardigan dibalut dengan syal dan sport shoes sederhana, aku berjalan layaknya mahasiswa baru tanpa diiringi bodyguard. aku teringat kenapa aku bisa begini...
2 jam yang lalu, Wellmade StarM building..
"Ahjumma, aku tidak mau memakai mobil ituu, aku ingin naik taxi. jebal."
"Yura nae aegiii... dengarkan manajer mu satu ini. Kalau kau naik taxi, sasaeng atau bahkan netizen akan memberitahu ke semua orang kalau artis papan artis naik taxi dan akan menjadi berita buruk. percayalah Yura, ini untuk keselamatan dan nama baik kau sendiri."
"Ahjumma, aku ingin jadi orang biasa.. sssshhh." Aku mengeluh pelan.
"Kau harus tetap naik mobil itu dan diawasi dengan bodyguard yang sudah dipilih."
"Mwoyaa !!. aku tidak mau, kalau kau tetap meyuruh bodyguard itu, lebih baik aku tidak kuliah."
"Y... ya..!! oke.. baiklah, asal kau naik mobil pribadi. palli, supir sudah menunggu dibawah."
"Ne," Aku mengeluh dan turun ke bawah.
"Aish.... gadis ini, sudah terkenal masih saja."
Seoul University *...
"PARK YURA SARANGHAE !!!."
"PARK YURA OMOYAAAA SHE IS HEREE !!."
"PARK YURA OMG, SHE'S SO PRETTY !!."
"PARK YURA, COME HERE AAAA !!."
"PARK YURA OMONAAA !!."
Zzzzz... begitulah teriakan yang terjadi di depan gerbang kampus sampai ke dalam koridor nya. aku tidak menyangka kehidupanku akan seperti ini. aku hanya berjalan tanpa mempedulikan banyak suara kamera yang terus mengejarku. sampai akhirnya aku berjalan cepat ke kamar mandi dan berdiam disana untuk beberapa saat.
"Park Yura, kau sudah menjadi artis terkenal. bersikaplah layaknya seperti artis, ingat perjuanganmu 3 tahun lalu sampai akhirnya kau seperti ini. aish.. paboya.." Bayangan wajahku yang terpantul di cermin seolah-olah berbicara seperti itu dengan tatapan licik dan sombong. aku hanya menunduk.
"Park Yura, walaupun kau sudah menjadi artis, tetaplah low profile dan jangan ikuti egomu menjadi angkuh. tetaplah menjadi park yura sebelumnya." Kata hatiku berbicara layaknya malaikat yang sedang menceramahiku. aku benar-benar terpojok. aku mencuci mukaku berkali-kali dan merapihkan kembali penampilanku dan aku mulai menenangkan diriku sendiri.
"Park Yura, kau pasti bisa. kau harus tetap jadi seperti Yura yang dulu. Yura yang ceria, selalu tersenyum, tidak pernah menangis, dan tetap menjadi..." seketika aku diam saat bayangan laki-laki melesat di otakku sesaat itu juga...
"Menjadi byun baekhyun yeojachingu..." Aku memukul wastafel didepanku. aku sedikit menangis.
"Jeongmal bogoshipo, byun... apakah kau merindukanku ?." Aku larut dalam perasaan rinduku sampai akhirnya ada segerombolan wanita datang ke kamar mandi. aku langsung mengusap air mataku dan bersikap biasa. mereka terkejut.
"Omoyaa, ini Park Yura, artis terkenal itu ???!!." Kata wanita di tengah.
"Aigoo, benar sekali ini Park Yura. !!." kata wanita disebelah kanan.
"Kau cantik sekali, Yura oh my god." Kata wanita disebelah kiri. aku hanya tersenyum dan membungkukkan badanku sedikit sebelum akhirnya aku pergi ke kelas baruku.
Aku masuk ke kelas yang menjadi kelasku. dikelaspun banyak omongan yang membuatku muak. Aku hanya diam sambil memainkan ipad ku dan menemukan berita kalau para netizen dan paparazi itu menemukan tempat dimana aku kuliah. berita buruk. aku keluar kelas dengan terburu-buru/ BUK !!! Aku bertabrakan dengan seseorang. aku melihatnya... laki-laki.. dan..
-tbc-