CHAPTER 1 : WHEN I WOKE UP

              Irama rintik hujan masih terdengar diluar sana. Sang surya pun nampaknya enggan memperlihatkan wujudnya. Suasana seperti ini biasanya sukses membuat orang ingin kembali ketempat tidurnya. Begitupun dengan Jammy,gadis itu kembali menarik selimutnya ampai ke kepala dan mengabaikan ibu nya yang membangunkannya dibalik pintu kamar. Ia mencoba membuka matanya dan mencari dimana ponselnya. Dilihatnya jam menunjukan pukul 06:00 pagi.

             “Jammy-a,bersihkan dirimu dan bergegaslah kebawah” sekali lagi,ibunya mencoba membangunkan putri bungsunya. Jammy malah memeluk guling dan kembali tidur.

Jammy POV

Pagi ini adalah pagi ke tujuh ku setelah dua tahun terbaring dikamar,koma. aku bisa dibilang mati otak. apa itu terdengar kasar? entahlah. aku rasa yang aku lakukan hanya memejamkan matanya dan terbaring ditempat tidur selama dua tahun. Membiarkan alat-alat kedokteran terpasang diseluruh tubuh ku.ironis. aku lupa akan siapa diri ku sendiri dan seperti apa diri ku. Keluarga , kerabat , teman , semuanya asing bagi ku. seorang wanita dirumah ini yang mengatakan bahwa ia adalah ibu ku mengatakan bahwa semuanya berawal saat kecelakaan dua tahun lalu yang menimpa ku

Hal pertama yang aku dengar saat aku bangun adalah "jammy" jadi bisa dipastikan nama ku adalah Jammy. nama ku terlihat seperti orang asing bukan? aku sendiri belum tau seperti apa keluarga ku. apakah salah satu dari orang tua ku bukan warga korea?entahlah.

sepertinya aku bukan berasal dari kalangan biasa. dilihat dari rumah yang aku tinggali,aku yakin keluarga ku memiliki banyak sumber penghasilan. dari foto keluarga yang aku lihat di ruang depan,aku punya seorang oppa. dia terlihat lebih dewasa dari ku. sepertinya namanya eden,aku ingat ibu pernah menelponya saat aku membuka mata. ayah ku bermarga park bukan? berarti nama ku dan oppa ku berakhiran park. jammy park & eden park. tapi siapa nama ayah ku?

aku bahkan belum sempat menanyakanya pada ibu. untuk hal satu ini aku harus percaya bahwa wanita ini ibu ku. dia terlihat sangat menghawatirkan ku. dirumah sebesar ini hanya ada pelayan , ibu dan aku. oppa? ayah ? aku tidak tau dimana mereka.

belum ada orang lain yang mengunjungi ku selain keluarga dan kerabat. teman? aku juga yakin aku punya teman. tapi belum ada satu pun yang menunjukan batang hidungnya. ibu bilang aku kecelakaan saat duduk di kelas 10,itu artinya aku kelas 12 sekarang.

yang terpenting sekarang,aku tidak lupa bagaimana cara mandi,makan,dan tidur. aku juga sudah bisa menggerakan tubuh ku. bahkan berjalan

selesai mandi aku turun kebawah untuk menemu ibu ku. kami akan sarapan bersama.

"jammy-a , kau sudah selesai?"

"ne" jawabku,sedikit memberinya senyuman. ia pasti akan senang.

"tadi orang yayasan menelpon ,mereka menanyakan kabar mu " apa ? yayasan? apa aku tipe orang dengan jiwa sosial yang tinggi? daebak !!

"yayasan?"

"iya,yayasan tunanetra yang didirikan kakek mu. kau selalu kesana saat akhir pekan" kalian dengar? aku sepertinya memang gadis yang baik dan manis.

"ah ne... keundae..eomma,oppa eodiya?" ibu tampak terkejut.

"oppa mu?"

"eoh,seseorang bernama Eden yang eomma telpon saat aku bangun dari koma"

"kau ingat oppa mu? dia berada di jepang untuk mengelola perusahaan.ia akan segera pulang,dia sangat senang mendengar kau bangun" see? sudah ku duga aku datang dari keluarga kelas atas. tapi sepertinya keluarga ini sederhana.

"ah,baguslah. lalu bagaimana dengan appa?" aku penasaran dengan sosok ayah dalam foto keluarga yang terpajang di depan. ini sudah seminggu sejak aku bangun,tapi aku tak pernah melihatnya

"appa? eoh .. di..dia,dia berada di luar negri, dia juga merindukan mu" ekspresi apa ini?aneh sekali. aku yakin sesuatu terjadi.

"eomma,boleh aku jalan-jalan? aku bosan dirumah" aku belum menghirup udara bebas sama sekali. aku ingin tau seperti apa seoul diluar sana.

"ah .. geurae,eomma akan menelpon hee sun. dia pasti senang kau sudah bangun." hee sun? apa dia seorang gadis?

***

ah,ternyata hee sun adalah teman sekolah ku. kami sudah lama berteman sejak di bangku menengah pertama. dia kelihatan baik aku suka. dia menangis melihat ku sudah bangun. dia pasti sangat menyayangi ku.

"jammy-a,apa kau bisa melihat hantu?" 

"ne?" apa yang dia bicarakan,haha dasar anak ini.

"iya,seperti dalam drama-drama yang sedang hits sekarang. tokoh utama bisa melihat hantu setelah koma"

"mwoya ,ada-ada saja" kami sedang berada di toko kue. hee sun bilang kami sering kesini. kue disini sangat enak. hee sun memesan cheese cake. dia bilang ini favorite ku. dan sepertinya benar.

mata ku tiba-tiba saja tertuju pada seorang namja berseragam yang baru saja memasuki toko kue. bisa ku bilang namja ini good looking.

"awwwwwwwww"apa ini???!! sakit sekali. aku memegangi kepala ku. tiba-tiba saja kepala ku sangat sakit saat melihat namja itu. sebuah bayangan tiba-tiba muncul...

"jea apa kah ini kau yang membuat?"

sebuah gambaran seorang namja dengan senyum diwajahnya tiba-tiba muncul di kepala ku begitu saja.

"jammy-a,gwenchana?" ani,hee sun-a . aku sangat tidak baik-baik saja. tolong aku...........

TO BE CONTINUE......