CHAPTER 1 : YANG DI NANTIKAN
Tema: ‘Perjuangan’ (Sehubungan dengan hari kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus) Cerita tentang perjuangan terhadap keluarga, sahabat, percintaan, maupun cita-cita.
YANG DINANTIKAN
Cast: JiHyun, GD BIGBANG, Jungkook BTS, Jimin BTS, Suga BTS
Kenapa tiba-tiba aku berada di kerumunan orang banyak di hari yang panas ini?
Kulihat orang-orang bersorak ria sambil menyebut nama-nama peserta yang sedang berlomba, yang sangat jelas ku dengar kebanyakan berteriak “faighting GD”.
Aku yang masih kebingungan kenapa aku mendadak berada disini? Aku masih berfikir dan sambil mengingat hal terakhir yang kulakukan adalah aku sedang makan malam bersama Jungkook, Jimin dan Suga dan kita membicarakan tentang perlombaan. Tapi setelah itu…. Aku berada disini?
Tiba-tiba seorang lelaki menarikku ke tengah lapangan stadion megah ini dan dia bilang, “aku ingin kamu menjadi pasanganku di perlombaan ini.” “kamu siapa?” “aku GD”. “GD Big bang” “ya”.
Ternyata perlombaan yang akan ku ikuti ini adalah, setiap para peserta memilih satu pasangan dari penonton yang berlawanan jenis kelaminnya, tapi aku masih penasaran kenapa GD memilih aku!
Dan perlombaan ini hanya membutuhkan kerja sama, perlombaan estafet ala jaman sekarang GD menggendongku di pundakknya “ah semoga aku tak berat”(dalam hatiku). Dan GD berlari menuju garis finish sebelum sampai ada tantangan tersendiri aku harus mengambil kertas yang sudah tergantung menggunakan mulut, lagi dan Lagi GD hanya berteriak “cepat, kau pasti bisa, ayo ayo! Berat nih”. Aku menjadi panic, memang kertas ini tak bisa diam karena digoayang terus oleh panitia. Kemudian aku berhasil mendapatkannya GD berlari menuju jembatan kecil yang terlihat licin dan dibawahnya lumpur. “GD oppa faighting, jangan sampai kita kotor alias jangan jatuh!” “iyaaa”. GD melangkah jembatan itu dengan hati-hati tapi aku melihat lawan kita sudah hamper menyusul, “GD oppa cepat dikit kita hamper terbalap oleh yang lain, cepat cepat!”. Gubrak…. Aku dan GD terjatuh, aku meniban badan GD, aku langsung terbangun dan segera menarik tangan GD untuk segara bangun dan mulai dari awal jembatan. “kamu berisik banget sih, jadi tak konsen!” kata GD. “ Udahlah gak bisa ya ga bisa aja, ayo cepat aku gak mau kalah karena aku sudah kotor nih”. Sautku. Aku melihat reaksi muka GD yang tersenyum menahan ketawa mungkin karena aku sudah hancur lembur karena banyaknya lumpur. Aku kembali di gendongnya, walaupun aku dan GD sudah terbalap oleh yang lain, aku melihat satu peserta itu dari belakang mirip dengan Jungkook. “GD oppa ayo cepat cepat lewati satu peserta itu dan kita akan menjadi juara 1 ayolah cepat…!” “aaaaaaaa….” GD hanya teriak. Dan akhirnya sampai digaris finish, sayangnya aku dan GD hanya mendapatkan juara ke 2. GD memelukku dan mengucapkan “bagus setidaknya kita ada peringkat andai kamu tak cerewet mungkin menang juara 1 tapi, terima kasih ya, hadiahnya kita bagi rata uang itu.” “Hahaha jangan hanya menyalahkan aku, kamu nya saja yang ga bisa, baiklah aku terima uang itu, tapi… kita sudah kotor, ini dimana?” kataku. “apa maksudmu ini dimana? Ini itu tempat para artis hallyu berlomba tiap tahunnya untuk memperingati hari kemerdekaan, nanti kamu pakai kaos olahraga ku dulu aku bawa cadangannya dan kamu ikut denganku untuk beli baju, sekalian aku antar pulang, btw namamu siapa dan dimana alamat tinggalmu?” “hmmm aku JiHyun dan gaak….” Tiba- tiba Jungkook datang pada kami untuk bersalaman. (dalam hatiku ini benar jungkook yang makan malam denganku tapi kenapa dia seolah tak mengenalku dia hanya memberi salam dan tersenyum ke aku lalu pergi). Aku ingin mengejar Jungkook dan banyak pertanyaan ku untuknya, tapi aku ditahan oleh GD. “JiHyun nih bajunya cepat ganti dan mandi disana lalu kesini lagi, oppa pun juga sama mau mandi dulu.”
Aku sudah selesai bersih-bersih dan aku menunggu GD disini, dia belum tiba, tiba-tiba Jungkook, Suga dan Jimin melewati aku mereka hanya tertawa senang mungkin karena Jungkook telah menang. Tapi mereka bertiga hanya lewat padahal mereka tahu aku, semalam kita makan malam bersama tapi kenapa? Aku memanggil nama Jungkook, Jungkook pun noleh dan berhenti, Jimin dan Suga juga berhenti dan melihat aku.
“Jungkook, Jimin oppa, dan Suga oppa, kenapa kalian seakan tak mengenal aku, aku JiHyun, aku kenapa mendadak berada disini sedangkan yang ku ingat terakhir adalah kita makan malam bersama semalam”. Kataku.
“ Aku tahu kamu, kamu partner GD barusan di lomba, selamat ya juara ke 2”. Kata Jungkook.
“maaf semalam kita bertiga hanya makan malam di dorm kami tidak denganmu, mungkin kamu salah orang, orang itu hanya mirip dengan kami bertiga”. Saut Suga
“tapi kalau kamu mau makan malam dengan ku malam ini aku bisa jam 12.00 hehe.” Saut jimin.
“tidak makan malam denganku? Tapi aku sangat yakin itu kalian. Maaf oppa aku tak mood untuk bercanda”. Kataku.
“kalau gitu kami pergi dulu, annyeong.” Saut jungkook.
GD pun telah tiba. “ JiHyun kenapa? Ayo pergi tapi waktuku hanya setengah jam saja karena aku ada pemotretan nanti.”
“mereka lupa padaku padahal baru semalam”kataku
“apa maksudmu, siapa? BTS itu, wajar mereka lupa mereka sering bersama para ARMY lain, ah kamu fans nya BTS ternyata. Kata GD.
Aku sudah berada didalam mobil GD, “rumahmu dimana?” kata GD.
“oppa sebenarnya aku tak tahu kenapa aku mendadak ada di Korea, aku tinggal di Indonesia kamu mau antar aku kesana emangnya? Aku tak bawa data diri seperti passport loh.” Kataku.
“bercanda kamu hahaha, maksudmu kamu turis disini dan belum dapat tempat penginapan kan, aku akan antar ke apartmen terbaik disini dan cukup mahal. Kita sudah sampai di took baju ternama, ayo turun”. Kata GD.
“OPPA aku serius”. Kataku
“ silahkan pilih baju disini ah tidak, biar aku saja yang pilih untukmu yang pas. Hmmm ini cocok coba kamu ganti dulu baju olahraganya disana ya, cepat cepat”. GD mendorong pelanku. Aku terdiam. “ oppa kenapa kamu memilihku untuk menjadi partner lomba tadi?” kataku. “kamu paling cantik disana, dah sana ganti baju dulu, biar aku saja yang bayar ya.” Kata GD.
Aku masuk keruangan ganti baju aku lihat di cermin sangat indah cocok denganku aku seperti putri kerajaan haha, ketika aku melangkah keluar untuk memamerkan baju yang ku kenakan ke GD aku tersandung dan terjatuh. Buuuk….
Aku kaget dan aku terbangun dari tidurku dan baru kusadari semua itu hanya lah hanya hanya mimpiiiiiiiiiiii, aku guling – guling di tempat tidurku, dan bergerutu pantas itu laki kagak kenal aku, tapi kenapa GD sih yang pdkt hahahaha lucu juga padahal aku tak suka GD hanya menyukai lagunya.
“JiHyuuuunn bangun kamu ga ikutan lomba 17 an?” kata mamaku memanggil.
“iya aku ikutan kok, mandi dulu.”
Aku pergi ke lapangan aku daftar namaku untuk perlombaan estafet dan partner ku adalah Yoongi tetanggaku.
Ternyata perlombaan ini sama persis dengan mimpiku hahaha.
“kamu kenapa tertawa?” saut Yoongi
“ah, aku ingat mimpiku” kataku
Iya ini sama persis yang berbeda hanyalah tempat, orang dan hadiahnya. Tapi Yoongi sangat berjuang keras sehingga kami berhasi menjadi juara pertama.
Setelah perlombaan ini selesai aku mendaftar untuk perlombaan lainnya, seperti ambil koin di semangka yang di balurkan cokelat, balap karun, dan tangkap belut.
Ini sudah rutin tiap tahunnya di Indonesia setiap tanggal 17 Agustus sampai 18 Agustus dan aku tak pernah kalah haha dan ini yang sangat di nantikan oleh kebanyakan anak-anak.
Bertambahnya umur Indonesia setahun, membuat masyarakat di Indonesia menjadi tambah akur dan menjalin silahturahmi, karena berkumpul bersama serta berbahagia bersama, karena merayakannya Upacara sebagai penghormatan dan macam-macam perlombaan serta hadiah menarik lainnya.