0

437

:

School

"Yaa!!" Seseorang terlihat berteriak di belakang Soojung

 

Soojung tampak setengah berlari dan panik saat dikejar oleh beberapa temannya..

 

Seseorang berhasil menarik baju Soojung hingga terjatuh..

 

"Sekarang kau tidak bisa lari kemanapun, Soojung'ah.." Ucap seorang yeoja di belakang Soojung sambil terengah-engah

 

"Yaa!! Lepaskan!!" Soojung berusaha melepaskan genggaman beberapa orang yang menyeretnya ke suatu tempat

 

"Yaedeura!!" Teriakan yeoja di sebelah Soojung membuat perhatian seisi kelas tertuju padanya

 

"Perkenalkan murid baru kelas ini!!

 

Seisi kelas tampak berbisik2 dan melihat ke arah Soojung.. Soojung hanya bisa menggenggam erat tangannya..

 

"Perkenalkan dirimu" Yeoja di sebelah Soojung menyenggol lengan Soojung

 

"Mwoya?? Bukankah dia adik Jessica-Jung??" Seorang murid terlihat menunjuk-nunjuk Soojung

 

"Omo.. jinjjayo?? Kenapa dia diam saja?? Apa dia tidak memperkenalkan dirinya??" Ucap murid lainnya

 

Soojung menundukkan kepalanya..

 

"Prakk!!" Soojung merasakan kepalanya seperti tertimpuk sesuatu

 

Soojung melihat sekelilingnya dan terkejut dengan teman-temannya yang tampak melemparkan telur ke arahnya..

 

"Geu-geumanhae..." Soojung melindungi kepalanya dengan kedua tangannya..

 

"Geumanhae!!" Soojung terlihat berteriak

 

 

"Soojung'ah.. Soojung'ah..." Jessica mencoba membangunkan Soojung yang tampak mengigau

 

Soojung membuka matanya dan langsung terbangun..

 

 

"Waegeurae?? Gwenchana?? Apa kau bermimpi buruk lagi??" Jessica tampak duduk di sebelahnya

 

"Eo-eonni....." Sejenak Soojung melihat ke arah eonninya itu sebelum memeluknya

 

"Gwenchana... Gwenchana..." Jessica tampak mengelus-elus rambut Soojung

 

 

 

Keesokan paginya......

 

"Wahhh seragam sekolahmu bagus sekali.." Jessica melihat Soojung masuk ke arah ruang makan.

 

Handphone Jessica berbunyi....

 

"Yeobuseyeo?? Nde, sajangnim.. Nde, aku akan segera kesana..."

 

 

 

"Apa eonni yakin akan mengantarku ke sekolah hari ini?? Kurasa kau sangat sibuk"

 

"Ani... Aku hanya akan mengadakan meeting saja"

 

Soojung tampak terdiam..

 

"Aiieee, apa yang sedang kau pikirkan.. Kajja!! nanti kau terlambat"

 

 

Soojung masuk ke dalam mobil..

 

"Apa kau sudah siap??"

 

"Hhmm..." Soojung tersenyum ke arah Jessica

 

"Jjulbal...!!"

 

 

Selama perjalanan, Soojung hanya menatap ke arah jendela..

 

"Gwenchana?? Apa kau sakit??"

 

"Eoh?? Aniya.. heheee"

 

"Kau jangan khawatir.. Kau pasti bisa beradaptasi dengan baik di sekolah barumu. Kurasa kau akan mendapatkan teman-teman yang baik"

 

Soojung hanya bisa tersenyum mendengar ucapan eonninya itu..

 

Mobil Jessica tampak memasuki gerbang sekolah..

 

"Wahh, sekolahmu bagus juga..." Jessica melihat gedung sekolah yang besar

 

"Ramai sekali...." Soojung tampak khawatir melihat beberapa mobil di depannya 

 

 

Jessica menghentikan mobilnya di depan gedung..

 

"Semoga hari pertama sekolahmu menyenangkan,Soojung'ah.. Telpon aku kalau kau sudah pulang. Annyeong..!!" Ucap Jessica sebelum melajukan kembali mobilnya

 

 

Soojung menarik napas dalam-dalam melihat mobil Jessica menjauh....

 

"Let's begin!!"

 

Soojung tampak masuk ke dalam gedung sekolahnya. Dia melihat loker yang berjejer rapih di sekelilingnya. Tampak murid-murid dengan seragam yang rapih berjalan melewatinya..

 

"Ke-kemana aku harus pergi??" Soojung tampak kebingungan.

 

Dia langsung mengambil handphonenya dari saku blazernya.. Tiba-tiba seseorang menabraknya dari belakang dan handphonenya terjatuh..

 

"Omo... mianhae.. Gwenchana??" Ucap seorang namja pada Soojung

 

"Eo-eoh..." Soojung mengambil handphonenya

 

"Aku baru melihatmu disini.. Apa kau murid baru??" Namja itu tampak memperhatikan Soojung

 

"Eo-eoh?? N-nde.."

 

"Ireumimowaeyeo??" 

 

 

 

"Oh Sehun!!!!!" Seseorang tampak berteriak sambil sedikit berlari

 

"Aishhh jinjja, kenapa hayoung harus selalu mengejarku??.. Yaa, sampai bertemu lagi nanti.. Annyeong" Ucap namja tersebut sebelum kembali berlari

 

 

Seorang yeoja tampak menghampiri Soojung..

"Yaa, apa kau melihat Sehun??"

 

"Eo-eoh?? Nu-nugu??"

 

Yeoja itu tampak melihat Soojung dari atas ke bawah..

 

"Ahhh.. kau murid baru rupanya.. Mianhae" Yeoja itu meninggalkan Soojung yang masih terdiam

 

 

Soojung kembali berjalan dan mencari ruang guru.. Perhatian Soojung tertuju pada layar yang tertempel di dinding dekat tangga..

 

"Eoh?? Bukankah dia namja yang kulihat tadi??" Soojung tampak memperhatikan layar tersebut yang menampilkan beberapa namja yang melakukan gerakan dance

 

"Wahh.. Jadi mereka sangat terkenal di sekolah ini?? Oh Sehun, Kim Jongin, Lee Taemin... Daebak!!" Soojung tampak membaca tulisan yang muncul

 

 

"Gomawo..."

Suara tersebut membuat Soojung menoleh ke arah sampingnya

 

"Apa aku mengagetkanmu?? Mian.. Heheee.. Aku Lee Taemin, ketua kelas di kelasmu.. Ayo ku antar kau ke ruang guru.."

 

Dengan masih sedikit bingung, Soojung mengikuti namja tersebut..

 

 

 

Tidak berapa lama kemudian, Soojung keluar dari ruang guru dan menuju kelasnya..

 

"Jangan gugup, Soojung'ah.." Ucap Soojung dalam hati saat tiba di depan pintu kelasnya

 

 

"Akan kuperkenalkan seorang murid baru di kelas kalian.. Masuklah !!" Ucap seorang guru dari dalam kelas

 

Soojung melangkah masuk ke dalam kelasnya.. Dia berdiri menghadap teman-temannya.. Semua pandangan tertuju padanya. Soojung hanya bisa menundukkan kepalanya..

 

 

"A-annyeonghaseyeo.. Jung Soojung imnida"

 

 

"Jjeoseonghamnida, sseongsaengnim, kami telat..." Seorang namja dan yeoja masuk ke dalam ruang kelas

 

"Kim Jongin, Son Naeun.. Ada apa dengan kalian??! ini sudah hari ketiga kalian berdua selalu telat!!"

 

"Jjeoseonghamnida, kami tidak akan mengulanginya lagi, seongsaengnim.."

 

"Kalian lari menuju lapangan sekarang!!" Teriakan guru tersebut membuat Jongin dan Naeun segera menurut

 

 

Sekilas Soojung melihat ke arah teman-temannya.. Dia melihat beberapa wajah yang dikenalnya..

 

"Mwoya?? Apa aku benar-benar sekelas dengan mereka?? Namja-namja yang kulihat di layar tadi??" Ucap Soojung dalam hati

 

"Tempat dudukmu di sebelah sana,Soojung'ah..." Guru tersebut menunjuk ke arah belakang

 

Soojung berjalan menuju tempat duduknya dengan masih menundukkan kepalanya..

 

 

"Baiklah, mari kita mulai pelajaran hari ini....."

 

Soojung bisa bernapas lega saat tau teman-temannya tidak terlalu memperhatikannya..

 

 

 

Bel istirahat berbunyi.. Semua murid berhamburan keluar kelas..

 

Soojung tampak membereskan buku-bukunya dan keluar kelas.. Dia terlihat bingung saat melihat banyaknya murid yang sedang beristirahat.. Dia memutuskan untuk kembali ke kelasnya..

 

"Etteokhajji?? aku sangat lapar..."

 

 

"Eoh? Kau masih disini?? Apa kau tidak lapar?? Ikut aku.. Akan kutunjukkan kantinnya.. Oh iya, apa kau melihat Jongin??" Taemin tampak masuk ke dalam kelas

 

"Eo-eoh?? A-ani..."

 

Tidak berapa lama, Jongin masuk ke dalam kelas

 

 

"Yaa, kau darimana saja??"

 

"Apa kita akan latihan sekarang??"

 

"Yaa, apa kau tidak lapar??"

 

 

Jongin sekilas melihat ke arah Soojung

 

"Ani... Aku tunggu di ruang latihan.."

 

"Arasseo...."

 

 

 

"Soojung'ah, kau harus tau kalau sikap Jongin selalu seperti itu.. Dia selalu dingin saat bertemu yeoja.." Taemin menjelaskan

 

"Eo-eoh?? Eoh..."

 

 

Taemin dan Soojung menuju ke kantin.. Saat mereka sedang menikmati makan siang, beberapa murid mulai memperhatikan mereka.. Soojung yang tidak menyukai tatapan mereka, hanya bisa menundukkan kepalanya..

 

"Wae?? Apa menu hari ini tidak enak??" Taemin terlihat memperhatikan Soojung yang tidak menyentuh makanannya

 

"Eo-eoh?? A-ani.. Hehee.."

 

 

Handphone Taemin bergetar..

 

"Eoh, Sehun'ah.. Ada apa?? Mwo?? Arasseo.."

 

 

"Soojung'ah, mian... Aku harus duluan, aku harus menemui Lay Seongsaengnim"

 

"A-arasseo..."

 

Taemin meninggalkan Soojung...

 

Setelah selesai makan, Soojung tampak berjalan ke arah koridor.. Dia berjalan sambil menundukkan kepalanya, karena banyak sekali murid yang terlihat memperhatikannya..

 

Mata Soojung menangkap tulisan pada sebuah pintu.. 'Practice Room'

 

Dengan rasa penasaran, dia membuka pintu tersebut dan mendapati sebuah ruangan seperti gudang.. Ruangan tersebut hanya berisi beberapa bangku dan meja yang tidak terpakai.. Dia melihat kaca besar yang terpajang di ujung..

 

Tiba-tiba terdengar suara pintu terbuka, Soojung terkejut melihat Jongin yang menatapnya dengan aneh..

 

"Yaa, apa yang kau lakukan??!!"

 

"Eo-eoh??" Soojung tidak tahu apa yang harus dia katakan

 

"Keluar!!"

 

Soojung terkejut mendengar Jongin berteriak..

 

 

"Aku bilang keluar!!!!" Jongin kembali berteriak

 

Soojung langsung meninggalkan ruangan itu.. Dia terdiam sejenak di depan pintu..

 

 

"Eoh?? Bukankah kau Soojung?? Apa yang kau lakukan disini??" Sehun melihat Soojung terdiam

"Ya-yaa, waegeurae?? Apa kau menangis??"

 

Soojung berlari meninggalkan Sehun.....

 

 

 

 

 

 

Kira2 kenapa ya Jongin bisa marah kayak gitu??

Kenapa Soojung bisa sampe nangis??

 

Tunggu yaa Chapter selanjutnya.. ^^

 

 

Gomawo~~

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tags:

Komentar

RECENT FAN FICTION

FAVOURITE TAG

ARCHIVES