Synopsis

I got enough on my mind that when she pulls me by the hair

she hasn't much to hold onto
She keeping count on her hand One, Two, Three days

that I been sleeping on my side
I finished kissing my death, so now I head back up the steps

Thinking about where I've been, I mean the sun was never like this

I wanna feel with the season. I guess it makes sense

cause my lifes become as vapid as a night out in Los Angeles

and I just want to stay in bed, and hold you like I used to

You know that I am home, so darling if you love me

would you let me know...
Or go on, go on, go on, if you were thinking that the worst is yet to come

Why am I the one always packing up my stuff
For once, for once, for once, I get the feeling that I'm right where I belong

Why am I the one always packing up my stuff

Lagu fun-why am I the one diputar berulang-ulang selama berjam-jam sesekali terdengar suara yeoja mengikuti.

Jiyoung melewati rumah itu,diam sesaat saat mendengar lagu fun,lalu kemudian terdengar suara yeoja mengikuti.Jiyong mendapati dirinya tersenyum mengingat sudah didengarnya berulang-ulang sejak sebulan yang lalu dan lagunya tak pernah berubah.Sepertinya penghuni rumah ini cukup eksentrik dan mungkin sedikit gila.LOL

                                                            *****                                  

Jiyong melewati rumah itu lagi… terdengar detingan lagu FUN.Jiyong berhenti sejenak,memejamkan mata dan mengikuti alunan musik.Sampai ketiga kalinya lagu itu diputar jiyong sudah hapal lirik lagunya…

Hem..lama-lama aku bisa jadi fans Fun juga nih…

Sambil melirik jam tangannya yang menunjukkan jam 1 malam,jiyong meninggalkan rumah mungil berwarna putih itu.Tak lama kemudian seorang yeoja menyalakan lampu tidurnya,membuka jendela lalu melirik kiri kanan.

“ perasaan tadi ada yang bergerak di bawah “ kata yeoja itu pada dirinya sendiri sambil menelengkan kepalanya lagi ke kiri dan kekanan,tak mendapati siapapun dijalanan “ hih “ bergidik memikirkan yang tidak-tidak yeoja itu buru-buru menutup jendelanya.

Didalam kamarnya yang bernuansa serba pink yeoja yang tak lain bernama—cherry—mengeraskan suara DVD playernya.Tak ingin memikirkan hal yang membuatnya ketakutan,Cherry mengikuti alunan musik dan mulai bernyanyi.

                                                            *****

and I just want to stay in bed, and hold you like I used to

You know that I am home, so darling if you love me

would you let me know...
Or go on, go on, go on, if you were thinking that the worst is yet to come

Why am I the one always packing up my stuff
For once, for once, for once, I get the feeling that I'm right where I belong

Terdengar nyanyian dari balik rumah itu lagi,jiyong memperhatikan nya.Dengan mata terpejam  jiyong bersandar dibawah jendela…

Aku suka suaranya!!!

Serak tapi tidak berat..jiyong membayangkan yeoja si pemilik suara dan rumah tersebut…Mungkin orangnya mungil,orangnya ceria,mata sipit,wajahnya bulat,hem berambut hitam tentunya,sedikit campur tangan  dokter untuk hidung mancungnya huff..mungkin mirip hyorin sistar..ani mungkin mirip CL ani..CL tidak mempunyai suara serak ahk… jiyong menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal.Lagu fun masih terus berputar,diiringi nyanyian yeoja yang jiyong bahkan tak tau nama maupun rupanya,saat itu juga jiyong penasaran dengan rupa yeoja itu.Satu hal yang jiyong yakin yeoja ini pasti tinggal lama di luar,bahasa inggrisnya sangat fasih juga sudah punya logat sana.Jiyong memperhatikan tekanan logat serta pengambian nafas nya,bisa jadi karena fans berat yeoja ini sudah hafal bukan???astaga tak habis pikir kenapa aku bisa mebayangkan hal seperti ini?

“ huff “ suara tawa tertahan itu langsung menarik perhatian cherry ,segera cherry mengambil garam yang tadi sengaja disiapkannya dimeja rias.Pelan-pelan cherry mengambil sejumput garam lalu dilemparkannya keluar jendela sambil menutup mata “ PERGI “ teriak cherry jendelanya pun buru-buru ditutupnya,dikunci dan melompat keatas kasur..

“ HEI “ terdengar teriakan dari luar ,sayangnya cherry tak mendengarnya karena cherry meringkuk didalam selimut dan bantal menutup kupingnya

“ tok tok “ terdengar ketukan dijendela,kali ini cherry mendengarnya tapi karena sifat penakutnya itu alhasil cherry makin meringkuk dan menutup telinganya.

Jiyong menatap garam yang menempel di baju dan rambutnya,dengan kesal jiyong  mengetok jendela tapi tak ada jawaban.Dengan mengerutu tak jelas jiyong membersihkan garam dan berjalan meningalkan rumah itu dia pikir aku ini siapa?aku ini GD loh GD!!!aku bukan hantu!

                                                            *****     

Ternyata usahanya berhasil dengan bangga cherry duduk diatas sambil sambil bersiul,kadang mengikuti alunan lagu why am I the one sambil merapikan kertas kerjanya.Eomma memang benar hantu itu ternyata takut dengan garam,kalau tidak berhasil kali ini aku harus mengusirnya dengan sapu.Tapi itu tidak akan terjadi,sudah seminggu lebih tak ada lagi gerak-gerik mencurigakan dibawah jendela

“ ha..ha..ha..ha.. “ cherry tertawa dan menari sendiri memikirkan sejuta ide yang ada dikepalanya serta sejuta cara yang didengarnya dari eomma untuk mengusir hantu “ satu cara saja sudah berhasil,tak perlu yang lain cherry “ ucap cheery pada dirinya sendiri “ ini patut dirayakan!! “ dengan perasaan gembira cherry pun meluncur ke kulkas.Sayangnya kulkas tersebut kosong melompong,tak ada yang bisa dimakan.Tak ingin mengagalkan acara pesta itu dengan segera cherry menuju mini market terdekat.

Jam malam menunjukkan jam 11 malam,jiyong berjalan melewati rumah itu lagi.Terdiam sesaat saat mengamati rumah mungil yang terakhir yeoja itu menyiramkan garam akibatnya aku harus keramas berkali-kali sialnya keesokan harinya aku masuk angin tapi kali ini tak ada lagu..kemana pemiliknya? Dengan terheran-heran  tak kapok disiram garam,jiyong tetap menyandarkan punggungnya ketembok dibawah jendela.

“She got enough on her mindt hat she feel no sorrowI let my fate fill the airso now she rollin down her window Never been one to hold on but I need a last breath so I ask if she remembers when she used to come and visit me we were fools to think that nothing could go wrong
Go on, go on, go on, if you were thinking that the worst is yet to come Why am I the one always packing up my stuff
For once, for once, for once, I get the feeling that im right where I belong Why am I the one always packing all my stuff I think I kinda like it but I might of had too much “

Cherry memperhatikan sosok itu..apakah itu hantu?mengapa berdiri dibawah jendela rumahnya?pertanyaan itu terus berkecambuk dikepalanya.Cherry terus memperhatikan saat mendekati Namja berjacket hitam dengan topi menutupi matanya menunduk menatap lantai,sebelah kakinya menendang-nendang lantai jalanan yang tak bersalah.Yang membuat cherry tertarik adalah—lagu itu!lagu penyanyi favoritnya dinyanyikan namja itu!walau dinyanyian berbeda tapi versi yang ini menarik…

“ du…du..dugu..” dengan takut-takut cherry mendekati jiyong yang baru sadar seorang yeoja sedang memperhatikannya

Jiyong memperhatikan yeoja  didepannya,pakaian musim dingin menyelimuti tubuh mungilnya,rambut coklatnya tergerai lurus membingkai wajah bulatnya dengan dagu lancip yang ditumbuhi segumpal daging,hidungnya mancung bahkan nyaris bengkok lalu matanya OMO BIRU! Yeoja ini bule!!matanya biru dan besar balik memandangnya DEG DEG DEG ada apa ini?mengapa  jantungku berdetak cepat?kami baru pertama kali bertemu bukan?mengapa terasa seperti déjà vu?

“ hei apa yang kau lakukan dirumah orang ? “ tanya sebuah suara serak yang keluar dari bibir kecil berwarna merah muda itu—seperti pernah mendengarnya?

“ eh..rumah orang?”

“ ne..ini rumahku “ jelas cherry mengamati namja yang kini berdiri tegak sehingga cheery dapat melihat dengan jelas wajah namja didepannya itu.It’s abvious bukan hantu,tak mungkin hantu setampan ini terlebih lagi dia penyanyi bukan?bukankah dia GD??jinja?? DEG DEG DEG