Synopsis
"CongratulAtion oppa, semoga nanti sukses ya di SMA nya. Jangan lupa sama aku." Zata, seorang gadis yang selalu disamping Kai. Mereka selalu bersama sejak kecil. Tanpa disadari mereka saling suka dan sayang.
Hari - hari Kai sebagai senior berakhir hari ini karena dia baru saja lulus sementara Zata masih menjadi junior pada waktu itu. Kai selalu menjadi senior idaman. Dia selalu saja menarik perhatian semua murid - murid perempuan disekolah itu termasuk Zata. Tetapi walaupun banyak yang suka sama Kai, Kai akan selalu menepati janjinya kepada Zata.
Lain dengan Zata. Zata selau tidak percaya diri. Dia bukan remaja bertubuh langsing ataupun tinggi seperti layaknya remaja cantik pada umumnya. Dia selalu dikuncir, tubuhnya berisi, dan agak tomboy. Banyak cowo yang dekat dengan dia tetapi itu karena mereka menganggap Zata adaah salah satu dari mereka. Semua cewe disekolah itupun kadang iri kepada Zata.
"za." Kai memegang tangan Zata. Zata tersenyum seketika. "iya?."
2 tahun kemudian..
"Congratulations Baby Za!!!."
Teman - teman Zata datang dan memelukanya sesaat dia turun dari panggung sebagai lulusan dengan nilai terbaik. Zata hanya tersenyum tanpa mengakatakan apapun. Salah satu temannya Jinny melihat ekspresi Zata. Dia tahu sekali Zata tidak bahagia.
Setelah orang - orang pergi meninggalkan Zata sendiri, Jinny menghampirinya. Jinny memeluk erat temannya. Zata menangis dalam pelukan teman baikknya itu."gue tau Za... tapi ini bukan saatnya lo nangis. Lo lulusan terbaik lupain dia. Nikmati aja dulu waktu ini, sekarang. Liat deh dibelakang lo, banyak tuh yang mau ngajak foto masa lo malah nangis gini." Jinny menatap Zata sekarang yang sedang menghapus air matanya.
Setelah Kai lulus, hubungan Zata dan Kai pun memburuk. Kai seperti menghindar dari Zata. Kai tidak pernah menjawab telpon dari Zata. Sampai pada akhirnya Zata sadar, Kai melanggar janjinya dan mungkin sudah tidak mau menemui dia lagi. Semenjak saat itu pula Zata berubah. Banyak cowo yang suka padanya tetapi tak ada satupun yang bisa membuat dia berhenti memikirkan Kai.
Tiba - tiba handphone-nya berbunyi menandakan ada pesan masuk. Pesan dari nomor asing tetapi dia tetap membukanya.
congratulation Za and Happy Birthday-jongin
Zata merasa semua yang disekitarnya berhenti bergerak. Air mata pun mula menetes. Jongin, Kai. Orang yang tiba-tiba hilang kembali. Sikap egoisnya pun muncul dia tidak akan pernah membiarkan orang yang pernah menyakitinya datang hanya untuk menyakitinya lagi.
goodbye jongin.