CHAPTER 1 : Jiyong PoV
You are my joy, I feel like I’ve become a little child
I try to not think about you but I can’t last more than 10 minutes
Between you and I is like between calmness and passion
I don’t care how, if I could keep you right beside me
*Jiyong PoV
Tidur lelapku harus terganggu dengan nada dering ponsel. Aku mengambil ponsel dengan setengah hati dan melihat nama manajerku tertulis di layarnya. Ada perlu apa dia menelponku selarut ini? Bukankah jadwal hari ini telah kutunaikan dengan tuntas. Aku kemudian menerima panggilan itu dan..
“Hei, Ji. Sorry menganggu tidurmu, ada berita penting yang harus kusampaikan padamu.” ucap manajerku dengan nada yang kutebak panik.
“Ah, hyung. Tenang dulu.. Atur nafasmu terlebih dahulu lalu jelaskan padaku apa berita penting itu!” Aku yang belum sepenuhnya sadar menanggapi kabar manajerku dengan santai. Sepenting apa sih beritanya hingga ia berani merusak mimpiku?
“Dispatch menulis berita kau memiliki hubungan spesial dengan Kiko di headline-nya. Sekarang agensimu terpaksa mendiamkan semua panggilan dari media yang meminta penjelasan kabar tersebut. Kau diharuskan untuk menemui Yang Sajang-nim pagi ini. Kujemput kau pukul 06.00! See U at morning!” perintah manajerku tegas dan mengakhiri percakapan telepon tersebut. Aku sekarang sadar total dan diam membeku setelah mendengar berita tersebut. Apa yang akan kulakukan nanti?
###