Synopsis
“Oppa, cepat bersiap. 2 menit lagi kau tampil.” Ucap perempuan dengan rambut sebahu kepada satu sosok lelaki dengan rambut putih dan kacamata hitam bertengger di hidung mancungnya. Lelaki itu menoleh, lalu berdiri mendekati perempuan yang segera membenarkan pakaian serta rambut lelaki yang langsung meratakan tingginya dengan melebarkan kedua kakinya.
“Saat terakhir untuk menjadi managerku ya?” ucap lelaki itu membuat perempuan dihadapannya memicingkan matanya tak suka. Lelaki itu tertawa kecil dan segera berdiri dengan tegak. Dia mencubit kedua pipi perempuan yang lebih muda darinya itu.“Semangat untuk benar-benar menjadi manager utama ya, Park Janeul!” ucapnya setelah menarik kedua tangannya.
Janeul menatap sosok di depannya dengan senyum kecil.“Gomawo. Lebih baik sekarang kau naik ke atas panggung Jiyong~sshi!” balas Janeul dengan penekanan di kata Jiyong. Lelaki itu mengangguk dan menaiki tangga ke atas panggung. Perempuan itu masih terpaku pada kemerlap cahaya yang seakan menari. Pemandangan yang selalu dilihatnya selama 5 tahun terakhir dan sampai saat ini dia seakan belum bosanakan hal itu.
Dentuman music mulai terdengar dan perempuan itu membalikkan badannya. Satu sosok lelaki kurus tinggi menyapa pandangannya, dia segera menyodorkan tablet yang ada di tangannya.“Gomawo oppa sudah mengajariku banyak hal di 5 tahun ini,” lelaki kurus tinggi dengan nametag menggantung di dadanya itu tersenyum dan mengangguk.“Jangan pernah lupa dengan yang pernah kuajarkan. Dan ingat kau bukan mengatur..”
“Hewan ataupun robot. Aku adalah manajer dari sekumpulan manusia yang butuh orang kepercayaan.” Potong Janeul membuat lelaki itu tersenyum dan mengacak rambutnya yang dikuncir setengah.“Kita akan bertemu lagi dan kuyakin saat itu aku bisa dengan bangga mengenalkanmu bahwa kau adalah hoobae-ku,” tambahnya lalu menepuk pundak Janeul, berusaha mentransfer energy yang dia miliki sebagai manager utama boyband Bigbang.
Janeul mengacungkan jempolnya lalu menundukkan badannya, tanda pamit undur diri. Sepasang sepatu sneakers itu mulai meninggalkan ruangan gelap di belakang panggung dan mulai hadir di lantai lorong yang mengantarkannya ke tempat teriakan-teriakan yang sedari tadi terdengar di telinganya.“O? Janeul~shi?” panggil seseorang dari sampingnya dan mendapati Sandara Park, anggota girlband 2NE1 tengah menggerakkan tangannya agar Janeul mendekat.
Janeul tersenyum mendekati Sandara dan ketiga member yang pernah juga dia manajeri. Satu punggung lelaki dengan topi yang tengah duduk di depannya itu membuatnya terdiam dan mengingat perintahnya sebulan yang lalu.
Flashback
“Sajangnim memanggil saya?” tanya Janeul yang baru saja menutup pintu ruangan Yang Hyun Suk, CEO of YG Entertainment. Lelaki yang tengah duduk di sofa tempat dia biasa menerima tamu itu, mendongak dan mengangguk sekilas. Dengan langkah hati-hati Janeul memasuki ruangan yang dipenuhi dengan berbagai ‘patung mainan’ itu.
“Kau tahu kan aku sedang berencana mendebutkan satu grup laki-laki?” tanyanya langsung, sesaat setelah Janeul duduk di seberangnya yang terhalang oleh meja kaca. Janeul menganggukkan kepalanya antusias.“Sebulan lagi acara survival itu akan selesai dan satu grup akan menjadi boyband dengan nama WINNER.” Tambahnya lagi yang sekarang sukses mendapatkan perhatian Janeul sepenuhnya.
Pria itu berdeham sebentar, lalu kembali duduk tegap dan menatap Janeul serius.“Aku minta kau menjadi manager utama dari WINNER.” Ucapnya dengan tatapan yang tidak bisa ditolak Janeul. Janeul menatap pria itu dengan mengedipkan matanya tak percaya. Akhirnya setelah 5 tahun menggeluti pekerjaan sebagai manager pembantu, kali ini dia diposisikan menjadi manager utama.“Aku menerimanya.” Jawab Janeul singkat dan membuat Hyunsuk sajangnim tersenyum kecil.
“Aku tidak menawarkan, manager Park. Aku memerintahkan.” Tegasnya membuatnya Janeul menganggukkan kepalanya dan senyum lebar terkembang di wajahnya. Untuk kali ini, perempuan itu bertekad mewujudkan impiannya menjadi manager utama dari grup terkenal dan hal ini adalah peluang yang tidak boleh disia-siakan.
End of flashback
Dan disinilah dia sekarang, acara final ‘Who Is Next?’ yang akan menentukan antara team A atau team B yang akan menjadi grup WINNER. Matanya kali ini tertuju pada 11 lelaki berbakat yang ada di atas panggung sana dengan Daesung dan Yoo Inna mengapit mereka.“WINNER neun…” ucapan Daesung yang membuat para fans dan keluarga 11 lelaki itu menunduk dan berdoa, nyatanya juga mampu membuat Janeul grogi.
“A Team imnida. Chukkaedeurimnida!” lanjut Daesung membuat beberapa kembang api keluar dari pinggir panggung. Janeul tersenyum dan menyipitkan matanya berusaha melihat kelima orang yang tengah menangis karena kemenangan yang mereka tunggu-tunggu sedari masa trainee mereka. Kim Jinwoo, Lee Seunghoon, Song Minho, Kang Seungyoon dan Nam Taehyun, lima nama yang mulai saat ini akan sering terucap dari bibir seorang Park Janeul.