DREAMERS.ID - Dua pimpinan negara besar, Kim Jong Un dan Donald Trump kembali bertemu dalam rangka pembicaraan lanjutan dari pertemuan pertamanya. Kali ini, mereka menggelar Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Hanoi, Vietnam, yang berakhir buntu.
Dilansir dari laman CNN Indonesia, Donald Trump dan Kim Jong Un secara mendadak membatalkan sesi makan siang bersama. Juru bicara Gedung Putih, Sarah Huckabee Sanders menyatakan kedua belah pihak sama sekali tidak mencapai kesepakatan apapun dalam pertemuan kali ini.
Pada sesi jumpa pers, Donald Trump mengatakan bahwa sanksi yang dikenakan pada Pyongyang atas program nuklirnya telah menjadi titik tolak. Korea Utara ingin agar sanksi dicabut seluruhnya, namun Amerika Serikat tidak bisa melakukannya.
Kim telah menawarkan untuk membongkar situs utama uji coba nuklir Korea Utara di Yongbyon, tetapi "itu tidak cukup". Trump menambahkan bahwa pihak AS telah mengatakan kepada Korea Utara telah menemukan situs nuklir rahasia tambahan lainnya, sesuatu mengejutkan pihak Kim Jong Un.
Lebih lanjut, Donald Trump mengatakan jika momen ini menjadikannya semakin berteman baik dengan Kim Jong Un, “Terkadang kau hanya perlu untuk berhalan dan ini adalah salah satu dari momen itu”. Trump menambahkan, “Saya lebih baik melakukannya tepat dibanding cepat”.
(mth)
Share 
