DREAMERS.ID - Gempa bumi dan tsunami melanda Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9) mengakibatkan banyak rumah yang hancur dan korban gempa yang berjatuhan. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberikan bantuan kepada korban gempa.
Terdapat 83 petugas dari berbagai dinas di Pemprov DKI Jakarta yang dikirim ke lokasi. Pelepasan petugas yang akan diberangkatkan ke Sulteng dipimpin oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapangan Monas, Jakarta Pusat pada Senin (1/10).
Anies mengatakan bahwa mayoritas petugas yang dilepas memiliki keahlian dalam mengevakuasi korban di gedung.
Selain itu, kata Anies petugas dari Pemprov DKI akan berada di daerah bencana selama 10 hari. Petugas akan diberangkatkan dengan pesawat komersial menuju Donggala melalui Makassar.
Baca juga: Update 48 Orang Tewas Akibat Gempa Potensi Tsunami Jeoang, Bagaimana Nasib WNI Di Sana?
“Diberangkatkan hari ini, sampai 10 Oktober. Kami hadir membereskan fase pertama di sana,” ujar Anies.Anies juga berpesan kepada para petugas untuk melayani dengan sepenuh hati. Ia mengatakan bahwa warga Jakarta ikut merasakan kesedihan yang dialami oleh warga yang terkena bencana.
“Datangi dengan senyum, dengan sepenuh hati. InsyaAllah Anda akan diterima dengan sepenuh hati,” sebut Anies.
Ia juga mengatakan bahwa Pemprov DKI Jakarta juga menganggarkan Rp60 miliar bagi korban bencana. Anggaran tersebut diambil dari APBD Perubahan 2018.
(shy)