Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Berita
>
Article
Pembelaan Bupati Sampang Minta Pelajar yang Pukul Guru hingga Tewas Jangan Dihukum
03 Februari 2018 22:18 | 7450 hits

DREAMERS.ID - Kasus tewasnya guru kesenian di SMAN 1 Torjun, Sampang, Jawa Timur mendapat respon dari bupatinya. Bupati Sampang Fadilah Budiono menengahi kasus tersebut dengan meminta sang pelaku tidak dihukum.

Menurut Fadilah, kasus ini memang mendapat sorotan yang cukup besar dari masyarakat dan media. Karena itu diharapkan tidak menimbulkan masalah baru, seperti ancaman tekanan yang berefek pada mental pelaku.

"Saya usul kepada polisi agar setelah penanganan kasusnya sudah selesai, pelakunya jangan dipenjara bersama dengan tahanan narapidana lainnya. Sebab akan berdampak buruk terhadap kejiawaan anak," katanya mengutip Kompas.com, Sabtu (3/2).

Baca juga: Polemik Sikap Bully Orang Tua Terhadap Guru di Korsel Hingga Picu Aksi Bunuh Diri

"Silakan polisi menegakkan aturan sesuai dengan undang-undang. Namun saya usul korban harus direhabilitasi," lanjut Fadilah.

Dikatakan Fadilah, Pemkab Sampang telah memiliki tempat khusus penampungan untuk anak-anak yang terlibat narkoba atau yang memiliki masalah psikologis.

"Alhamdulillah banyak anak nakal di Sampang berhasil ditangani setelah dilakukan rehabilitasi di tempat khusus yang kami buat. Harapan saya, pelaku penganiayaan juga ditempatkan di panti rehabilitasi tersebut dengan penjagaan dari polisi," katanya.

Polres Sampang sendiri telah menetapkan HI (17) sebagai tersangka atas kasus pemukulan yang menyebabkan gurunya sendiri yang bernama Budi meninggal dunia. 

(rei)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio