DREAMERS.ID - Ajang pemilihan Puteri Indonesia 2016 resmi digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, pada Jumat (19/2) pekan lalu. Persaingan ketat dari kontes wanita tercantik se-Indonesia ini akhirnya memutuskan untuk memilih wakil dari Sulawesi Utara, Kezia Roslin Chikita Warouw sebagai pemenangnya.
Namun bukan hanya paras dan kepintaran Kezia saja yang mencuri perhatian netizen, tetapi ada hal lain yang juga menarik sekaligus meggelitik saat ajang kecantikan tersebut disiarkan ulang di Indosiar pada Sabtu (20/2) malam lalu.
Ketika disiarkan, netizen merasa heran saat beberapa bagian tubuh dari para kontestan Putri Indonesia 2016 disensor ketika mereka tengah mengenakan pakaian tradisional Indonesia yakni kebaya.
Hal tersebut langusng menuai berbagai reaksi netizen di media sosial, salah satunya dari akun @ferdiriva. “Udah disensor lho,” kicaunya dengan disertai postingan screenshot tayangan yang telah disensor ke Twitter-nya.
Postingan tersebut pun langsung di retweet oleh puluhan followers-nya dan dibalas oleh akun Twitter Ernest Prakasa yang juga bereaksi atas sensor tayangan tersebut. “Ya Tuhan mau jd apa negeri ini.. RT @ferdiriva: Udah disensor lho,” tulisnya.
Seperti diketahui, kontroversi memang seringkali terjadi di ajang kontes kecantikan Putri Indonesia apalagi setelah sang pemenang harus mewakili Indonesia di ajang pemilihan ratu sejagat alias Miss Universe. Kontroversi tak jauh dari permasalahan ketika Putri Indonesia mengenakan bikini di ajang kecantikan tersebut yang dinilai bertentangan dengan budaya ketimuran Indonesia.
Tetapi kalau harus melakukan sensor terhadap tubuh kontestan saat mengenakan kebaya apakah ini ngga berlebihan. Gimana menurut Dreamers? Tulis pendapat kamu dikolom komentar ya..
(dits)