Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Berita
>
Article
Rayakan Tahun Monyet Api, Orang Kaya Cina Keranjingan Pelihara Primata Seukuran Jempol!
11 Februari 2016 18:11 | 2622 hits

DREAMERS.ID - Kucing dan anjing mungkin sudah biasa dijadikan hewan peliharaan. Tapi di Cina, khususnya bagi para konglomerat, ada satu hewan yang tengah menjadi tren untuk dijadikan hewan peliharaan, yaitu monyet mini langka!

Seperti dilaporkan Daily Mail, primata kecil jenis pygmy marmoset ini merupakan monyet terkecil di dunia. Monyet asli hutan hujan Western Amazon Basin di Amerika Selatan ini menjadi semakin populer sebagai hewan peliharaan eksotis di Cina terutama sebagai hadiah untuk merayakan Tahun Monyet


Image source: dailymail.co.uk

Di Cina, hewan lucu ini diberi julukan sebagai ‘monyet jempol’ dan telah menjadi hewan peliharaan baru di antara orang-orang kaya di Negeri Tirai Bambu itu. Salah seorang bermarga Chen yang merupakan pemilik bisnis perhiasaan memamerkan monyet yang  disebutnya sebagai ‘Maskot Tahun Baru’ itu di akun Weibo-nya.

“Macan tutul kulit salju dan bangau bermahkota merah bukan apa-apa dalam hadiah tahun baruku. Kenalan dengan Xiao Shen,” tulisnya. Sontak, postingannya pun langsung dibanjiri komentar sampai ada yang menanyakan harganya dan Chen pun menjawab, “Temanku menjualnya dan harganya 30.000 yuan (sekitar 61 juta rupiah).”

Namun dalam praktiknya, kepemilikan hewan ini terhitung ilegal karena Marmoset adalah satwa langka di Kawasan Amazon. Selain itu, sudah pasti monyet mini diperoleh melalui jalur penyelundupan ke Cina. Namun konglomerat maupun orang kaya baru di sana tetap saja berbondong-bondong melanggar hukum, demi memiliki hewan yang dianggap membawa peruntungan itu.

Menyinggung tren melanggar hukum ini, pejabat senior Dinas Perlindungan Hewan Beijing berjanji melakukan pengawasan. "Namun memang harus dilihat terlebih dahulu bagaimana cara menyelamatkan monyet asing ini dari cengkraman bisnis uang di sekitarnya," ujarnya.

(fzh)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio