Mas Isman adalah pendiri organisasi pelajar bersenjata pada 30 Agustus 1945 untuk mengangkat senjata melawan penjajah Belanda. Dia dan pasukannya dilatih oleh Sungkono di Sekolah Darmo-49 Surabaya, serta ditunjuk menjadi komandannya.
Perjuangan mereka dimulai sejak 9 November 1945, dengan slogan 'Soempah Keboelatan Tekad' untuk mempertahankan kedaulatan bangsa dari tangan penjajah. Setelah era perang kemerdekaan, dia mendirikan Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) pada 1957.
Mas Iman dilahirkan pada 12 Desember 1924 dan wafat 12 Desember 1982. Dia memiliki enam anak, yakni Edi Isman, Hayono Isman, Hayani Isman, Maulana Isman, Ananda Isman dan Ininda Isman.