DREAMERS.ID - Pengalaman kurang menyenangkan dialami oleh anak dan ayah yang berprofesi sebagai musisi, Kevin Aprilio dan Addie MS. Kejadian tersebut terjadi pada tahun 2015 lalu saat mereka tengah berbisnis investasi trading forex, Addie dan Kevin mengalami rugi hingga mencapai Rp8,5 miliar.
Bisnis investasi forex tersebut dilakukan bersama rekannya Tommy Simanungkalit, seorang trader yang mengajak mereka bekerja sama. Kemudian Kevin dan Addie lantas merasa tertipu saat Tommy tak jelas keberadaannya setelah dana miliaran terkumpul.
"Intinya saya korban, yang nipu namanya Tommy Simanungkalit. Istrinya Meutia Tanjung, sahabatnya mama dari kecil. Suaminya janjiin investasi diputerin di forex, kita naruh dan ada income," ujar Kevin di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Sabtu, (21/1) lalu mengutip VIVA.co.id.
Pria 26 tahun itu pun mengatakan kalau tak hanya dirinya saja yang menjadi korban, namun ada beberapa orang lainnya. Jika diperkirakan, total kerugian para korban mencapai Rp100 miliar.
Baca juga: 10 Pasangan Artis Menikah di Tengah Pandemi Sepanjang Tahun 2020
"Ternyata korbannya kalau dihitung mungkin ada Rp100 miliar total yang dia tipu, termasuk di dalamnya uang saya (Rp 8,5 miliar)," lanjutnya.Lebih lanjut, Kevin mengakui kalau ia juga mengajak sejumlah kolega dan temannya untuk gabung menjadi klien. Namun setelah menyadari adanya penipuan, Kevin tak lantas lepas tangan, ia pun berkomunikasi dan beritikad baik dengan mencicil dana ke klien.
"Makanya saya enggak dimarahin, enggak dilaporin. Karena saya enggak nipu, dan saya nyicil ke mereka. Bayangin, saya yang ditipu, tapi saya yang nyicil. Saya enggak lari, padahal itu bukan nominal yang sedikit," ungkap pentolan band Kevin & the Red Rose tersebut.
Meski demikian, Kevin dan sang ayah tak berniat menempuh jalur hukum untuk melaporkan tindakan Tommy. Ia hanya berharap si penipu mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.
(dits)