DREAMERS.ID - Berdasarkan laporan keuangan High UP Entertainment tahun 2022 yang dipublikasikan baru-baru ini, ditemukan bahwa mereka baru mendapatkan keuntungan untuk pertama kalinya sejak STAYC debut 12 November 2020.
Pertama, menurut laporan keuangan agensi tahun 2021, perusahaan mencatat penjualan sebesar 4.627.000.000 KRW, ditambah laba usaha sebesar -1.363.000.000 KRW. Perusahaan kemudian membukukan laba bersih sebesar -1.645.000.000 KRW setelah menambahkan berbagai biaya lain-lain.
Baca juga: STAYC Comeback dengan Single Digital 'GPT'
Melansir laman Allkpop, menurut laporan keuangan agensi tahun 2022, perusahaan mencatat penjualan sebesar 10.217.000.000 KRW, ditambah laba operasi sebesar 1.250.000.000 KRW, dan laba bersih sebesar 882 juta KRW.STAYC sudah mencuri perhatian sejak awal debut dengan lagu So Bad. Lagu-lagu yang dirilis selalu menjadi hits seperti ASAP, Run2U, Beautiful Monster, hingga comeback terbarunya dengan lagu Teddy Bear.
Salah satu alasan sulit mendapat keuntungan di awal debut karena STAYC menjalani promosi di saat pandemi COVID-19. Meski begitu popularitas grup terus menanjak, dan baru saja menggelar 2023 STAYC FANMEETING ‘SWITH Gelato Factory’.
(mth)