DREAMERS.ID - Rumput laut menjadi salah satu makanan yang banyak dikonsumsi orang, khususnya Korea, Jepang serta China, karena bermanfaat bagi tubuh kita, yakni vitamin, mineral serta antioksidan. Namun tidak sedikit juga yang masih belum bisa membedakan gim dengan nori.
Melansir dari The Soul of Seoul, gim (김) atau yang disebut dengan "kim", adalah bahasa Korea untuk rumput laut yang dapat dimakan. Gim pada dasarnya tidak memiliki rasa, tetapi terdapat varian yang ditambah minyak wijen hingga rasa asin.
Rumput laut ini bisa sebagai topping sup dan membungkus bola nasi kecil. Gim adalah lauk umum atau banchan di restoran Korea, terkadang bisa menggantikan keripik kentang juga. Rasanya renyah, enak, dan sebenarnya sehat.
Sedang Nori adalah olahan rumput laut yang memiliki bentuk lembaran dengan warna hijau tua dan tekstur yang kasar serta permukaan yang sedikit mengkilat. Jika berasal dari Korea, kemungkinan akan diberi label "gim" sedangkan produk dari Jepang akan memiliki makanan yang sama dengan label "nori".
Seperti yang diketahui, nori sering dipakai sebagai pembungkus sushi, kimbab atau dijadikan taburan di atas rice bowl. Ada lebih dari 200 jenis rumput laut yang berbeda di Korea, namun hanya empat jenis utama yang banyak dikonsumsi serta lebih mudah ditemukan.
1. Dol Gim, rumput laut ini memiliki tekstur kasar berlubang-lubang dan rasanya enak dan harum.
2. Jaerae Gim atau juga disebut Chosun Gim, rumput laut ini mungkin yang paling sering kamu lihat di Korea. Itu dipanggang dengan minyak wijen dan garam.
3. Gim untuk Gimbap, rumput laut ini biasanya dibuat untuk membuat Gimbab, yang memiliki tekstur tebal, keras, dan lubang yang lebih kecil.
4. Parae Gim, sebenarnya bisa dicampur dengan rumput laut lain yang disebut parae atau ganggang hijau, dan kemudian dikeringkan. Harganya lebih murah daripada Dol Gim dan Jaerae Gim. Serta sering dicelupkan ke dalam kecap saat kamu memakannya di restoran.
Cara penyimpanan gim yang baik adalah dengan memotong terlebih dahulu, lalu ditaruh dalam wadah yang ditutup rapat. Dengan begitu gim bisa awet untuk dikonsumsi beberapa minggu ke depan. Di Korea, kamu bisa membelinya di tempat belanja besar seperti EMart Homeplus atau di pasar ikan Noryangji.
(rzlth)