DREAMERS.ID - Sebagian besar orang-orang percaya bahwa mengkonsumsi wortel dapat mengurangi mata minus. Tidak hanya mata minus, wortel dipercayai dapat menjaga kesehatan mata agar tetap normal dan terhindar dari penyakit mata.
Diketahui, kepercayaan ini berasal dari perang Inggris melawan Jerman. Dalam Perang Dunia II, kementerian udara Inggris menyebarkan berita bahwa mengonsumsi wortel membantu pilot melihat pembom Nazi menyerang di malam hari. Tentu saja kabar itu tidak benar.
Wortel memang sumber vitamin A yang baik dan memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan penglihatan, kesehatan kulit, pertumbuhan, dan melawan infeksi. Namun, mengkonsumsi wortel tidak akan memerbaiki kondisi penglihatan.
Wortel sarat akan beta-karoten, yang diubah oleh tubuh menjadi vitamin A yang dimana membantu fungsi dasar mata. Misalnya, kamu dari tempat terang lalu masuk dalam ruangan yang gelap. Setelah beberapa menit, mata bisa menyesuaikan diri. Itu karena vitamin A.
Vitamin A disimpan di dalam hati, dan dikeluarkan sedikit demi sedikit sesuai kebutuhan tubuh. Faktanya, vitamin A tidak bisa memerbaiki kerusakan penglihatan yang didapat dari lahir. Tubuh hanya bisa mengubah sejumlah beta-karoten dalam satu waktu.
Bahkan, jika kamu mengkonsumsi wortel terlalu banyak, sisa beta-karoten yang tidak terkonversi akan disimpan di jaringan lemak di bawah kulit. Hal ini menyebabkan kulit dapt berubah menjadi berwarna oranye.
Terlalu banyak mengkonsumsi vitamin A juga dapat menyebabkan rambut rontok. Bahkan, bisa merusak liver atau hati. Menurut The Food and Nutrition Board of the Institute of Medicine, kebutuhan vitamin A harian untuk pria usia 14 tahun ke atas sekitar 900 mcg vitamin A setiap harinya, dan wanita usia 14 tahun ke atas membutuhkan sekitar 700 mcg vitamin A setiap harinya.
(Rie127)