Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Berita
>
Article
Begini Komentar Psikiater Soal Kemungkinan Kondisi Kejiwaan Adi Saputra Si Perusak Motor yang Viral
09 Februari 2019 17:23 | 1183 hits

DREAMERS.ID - Jagat dunia maya dihebohkan dengan video viral seorang pria yang mengamuk dan merusak motornya sendiri karena tak terima ditilang polisi di Jalan Letnam Soetopo, Serpong, Tangerang Selatan.

Pemuda yang diketahui bernama Adi Saputra itu secara emosional mencabik-cabik dan menggulingkan motornya hingga hampir mencelakai perempuan yang bersama dirinya. Setelah kejadian itu video aksi bakar STNK yang dilakukan Adi pun beredar.

Beragam tanggapan negatif dilontarkan untuk pemuda itu. Lalu apa pandangan psikiater terhadap fenomena Adi Saputra ini? Seorang psikiater bernama Andreas Kurniwan dengan nama akun @ndreamon pun menjelaskan prakiraan kondisi Adi Saputra melalui media sosial Twitter.

Baca juga: Bicara ‘Ngawur’ Preskon Joe Biden Sampai Dihentikan Staf

Andreas menyebut kita tak bisa menilai perilaku seseorang hanya melalui sekian detik kejadian. Orang yang menyaksikan video tersebut hanya bisa mengira emosi (kemarahan). Sebagai psikiater, mendalami perilaku seseorang perlu ada pemahaman yang lebih dalam lagi.

"Perlu pemahaman lebih dalam lagi. Apakah memang biasa dia sering seperti itu? Atau baru ini pertama kalinya? Atau kejadian ini hanya terjadi pada kondisi tertentu, di tekanan yang begitu berat? Mungkin dia hanya sedang mengalami worst day ever? Tidak ada yang tahu," jelas Andreas.

"Jadi, mungkin terlalu cepat bagi kita untuk reaktif menilai orangnya. Kita coba pisahkan antara perilaku dan orangnya. Saya pribadi tidak suka dengan perilakunya. Tapi terhadap orangnya? Nanti dulu. Saya tak cukup kenal dia untuk memberikan pendapat saya," tambah Andreas

Andreas menjelaskan aksi mencabik-cabik motor yang dilakukan Adi bisa saja terjadi karena ledakan emosi yang sudah lama ditahan. "Ini seperti kita menimbun sampah dalam batin kita, sampai tahap terjadi ledakan emosional. Percayalah, setiap orang bisa mengalami itu,” ujar Andreas.

(bef)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio