DREAMERS.ID - Kasus kekerasan yang terjadi di Klub Burning Sun mau tidak mau menyeret nama Seungri BIGBANG. Pasalnya, ia dikenal sebagai salah satu pemilik dari klub malam tersebut. Setelah jadi perbincangan panas, Yang Hyun Suk selaku bos agensinya pun angkat bicara.
Melalui blog resmi YG Entertainment, Yang Hyun Suk menjelaskan bagaimana agensi raksasanya mengatur setiap aspek yang berkaitan dengan aktivitas artisnya, “Kami selalu memberitahukan dan menjelaskan apa yang harus artis-artis kami hindari melalu banyak diskusi, dan memberikan perlindungan penuh untuk mencegah insiden terjadi”.
“Tapi saya rasa sangat sulit untuk meberitahu mereka agar berhati-hati terhadap rumor negatif tanpa dasar yang menyebar dari mulut ke mulut,” jelasnya.
Kemudian Yang Hyun Suk mulai menyinggung kasus kekerasan di Klub Burning Sun yang menyangkut Seungri, “Juga terkait rumor negatif klub Seungri, saya ingin mengetahui kebenaran dan memberikan respon cepat. Namun operasional bisnis personal artis kami sama sekali tidak ada kaitannya dengan YG, sehingga ini juga menjadi situasi yang membingungkan untuk YG mengeluarkan pernyataan resmi, dan juga banyak kesulitan untuk menemukan kebenarannya”.
Baca juga: Bantah Terlibat, Seungri Akan Tuntut Penyelenggara Acara Burning Sun Surabaya
Yang Hyun Suk mengaku tidak mengenak siapapun orang yang terkait dengan Klub Burning Sun, sehingga tidak memiliki akses untuk mengetahui detil kejadian, “Orang yang bisa aku tanyakan hanya Seungri. Dan aku baru tahu jika saat kejadian Seungri ada di lokasi pukul 3 dini hari tanggal 24 November, sementara insiden itu terjadi pada pukul 6 pagi”.Menurut Yang Hyun Suk, alasan Seungri mundur dari jabatan Direktur Eksekutif adalah karena jadwal wajib militer yang semakin dekat, yaitu antara bulan Maret atau April. Karena berdasarkan aturan wajib militer, tentara tidak boleh terikat dengan kegiatan profit apaun selain militer, seperti menjadi direktur, manajer finansial, atau jabatan eksekutif apapun.
“Saya memastikannya, Seungri dalam proses pengunduran diri tidak hanya dari klub melainkan semua jabatan CEO dan Direktur Eksekutif dari seluruh bisnis yang dijalaninya. Seungri sendiri merasa sangat bersalah kepada penggemar yang pastinya khawatir terkait insiden ini, dan meskipun ia ingin mengucapkan permintaan maaf, saya minta agar menahannya untuk sementara”.
“Hal itu karena saya memutuskan lebih baik bagi Seungri untuk menceritakan posisinya setelah semua cerita dari insiden telah terungkap lebih jelas melalui penyelidikan,” jelasnya. Kasus kekerasan sendiri kini menjalar ke narkoba, dan Seungri telah menjalani penyidikan dari kejaksaan dengan surat penggeledahan dan penyitaan karena berita tidak berdasar, tetapi hasil tes urin maupun rambut tidak ada masalah.
(mth)