DREAMERS.ID - Pihak kepolisian terus berusaha mengungkap misteri asal suara ledakan keras yang terjadi di sebuah pemukiman di Kelurahan Pogar, Bangil, Pasuruan, Jawa Timur pada Kamis (5/7) siang. Diduga bom, polisi belum mau berkomentar tentang hal tersebut.
"Betul ya. Kepolisian itu bertindak, bekerja bukan mendasarkan pada bunyi ledakan, apakah itu bom atau tidak," kata Frans mengutip TVOne.
Sebelumnya disebut saksi terdengar lima kali, Frans menuturkan jika ledakan terjadi tiga kali di rumah kontrakan sebelum polisi datang. Setelah polisi datang, ada satu orang membawa dua ransel bersama dua orang lain yaitu seorang ibu dan anak-anak tengah berlari.
Baca juga: Momen Kelahiran dan Pre-Wedding Jadi Mencekam Saat Ledakan Beirut
Tak lama terjadi lagi ledakan di lorong jalan yang mengakibatkan anak umur 6 tahun berjenis kelamin laki-laki di rumah kontrakan tersebut mengalami luka-luka. Kepolisian kini tengah mengejar yang bersangkutan. Namun seorang ibu yang bersama anak-anak tersebut telah diamankan."Satu orang membawa ransel dengan anak dan istrinya, dan anak istrinya akhirnya meledak di lorong dan luka. Istri dan anak kami amankan, anak kita rujuk ke rumah sakit," kata Frans menambahkan. "Anak ini yang masih di rumah sakit,"
"Apakah bom, berikan kesempatan pada Kepolisian untuk melakukan identifikasi. Apa yang terkandung di dalamnya," ujarnya. "Kami lakukan pengejaran terus. Kepolisian tidak akan menutupi. Perlu waktu kami lakukan penyelidikan, apa yang terkandung di dalam ledakan itu."
(rei)