DREAMERS.ID - Publik bertanya-tanya soal viralnya foto-foto penangkapan ular King Cobra berukuran raksasa di Kalimantan. Pasalnya, ukuran ular ini tak seperti King Cobra biasanya, bahkan sepanjang dan seukuran manusia.
Foto yang diunggah Made Dwi Sudawarman itu dipertanyakan publik. Sebagian meragukan, sebagian pula membelanya karena ukuran semacam itu lazim ditemukan di Kalimantan. Namun yang lebih menjadi pertanyaan adalah mengapa pria di foto tersebut tidak takut sama sekali memegangnya?
Ia pun menjawab pertanyaan itu lewat status Facebooknya seraya meminta maaf karena sudah membuat heboh netizen. Ia menangkap ular itu karena dianggap meresahkan warga telah berkeliaran di daerah pemukiman.
"Mohon maaf yang sebesar-besarnya. Foto ular tersebut bukan bermaksud memviralkan. Ular itu kami amankan karena ular berkeliaran di sekitar pemukiman warga," ujar Made Dwi Sudarmana. "Dan rencananya akan kami lepaskan ke alam liar kembali yang jauh dari pemukiman,"
Baca juga: Wajib Tahu Deretan Bandara yang Terkena Gangguan Kabut Asap
Sementara itu, Kepala Laboratorium Herpitologi Puslit Biologi LIPI, Amir Hamidy menjelaskan jika foto-foto ular King Cobra super besar itu adalah asli. Ular yang memiliki nama Latin Ophiophagus hannah adalah yang terpanjang di dunia."Saya pikir itu betulan, ya. Ular itu adalah king cobra atau kita kenal dengan nama Latin Ophiophagus hannah, merupakan jenis ular terpanjang di dunia. Jenis ini panjangnya bisa mencapai 5-6 meter," kata Amir.
Sementara Yayasan Sioux Ular Indonesia mengatakan jika ular tersebut diduga adalah peliharaan. Karena ular it terlihat jinak saat dipegang, berbeda perilakunya jika baru saja ditemukan dari alam liar. Termasuk obesitas, karena tidak terlalu panjang namun gemuk.
"Itu peliharaan. Kalau sudah sebesar dan jinak itu pasti dia peliharaan," ujar Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia, Aji Rahmat. "Dia memang badannya gede. Kayak manusia, badannya gede. Hewan ada karakter kerdil, gendut. Nah ini karakternya giant,"
(rei)