DREAMERS.ID - Pada Jumat (02/03), pihak kepolisian merilis hasil investigasi dari kasus penerimaan kampus lewat jalur khusus yang melibatkan Yonghwa CNBLUE, Cho Kyu Min, dan Universitas Kyunghee. Namun menurut agensi yang menaungi Yonghwa, informasi yang diumumkan ke publik itu keliru.
Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, Kepala dari Program Doktoral Seni Terapan melanggar peraturan universitas untuk menolak pendaftar yang tidak menghadiri sesi wawancara. Ia dikatakan memberikan nilai tinggi kepada Yonghwa, Cho Kyu Man, dan satu pebisnis walau tidak menjalani sesi wawancara.
Baca juga: 7 Tahun Rehat, Jung Yonghwa CNBLUE Comeback Layar Lebar Bintangi Film Misteri
Tidak lama kemudian, FNC Entertainment selaku agensi yang menaungi Yonghwa memberikan tanggapan atas informasi tersebut. Mereka mengklaim ada kekeliruan dalam penyampaian laporannya, “Yonghwa dan kami berencana untuk memberikan penjelasan yang lebih detil dan lengkap untuk membenarkan kesalahan itu dalam proses peradilan yang akan datang”.Dari hasil investigasi saat ini, Manajer Yonghwa, Kepala Kampus Internasional Universitas Kyunghee, dan tiga pendaftar lainnya dituntut atas penyimpangan bisnis. Lebih lanjut polisi memaparkan bahwa keterangan FNC Entertainment yang menyebut Yonghwa menjalani wawancara individu dengan Kepala Departemen Universitas Kyunghee itu salah.
Yonghwa sendiri telah dijadwalkan untuk mulai wajib militer sebagai tentara aktif pada 5 Maret mendatang. Ia akan lebih dahulu menjalani pelatihan dasar militer di Markas Divisi Infantri 13, yang mana merupakan salah satu pasukan militer terkuat di Korea Selatan.
(mth)