DREAMERS.ID - Aplikasi milik Facebook yang berfokus pada pengguna remaja ‘Lifestage’ telah dimatikan dan ditarik dari toko aplikasi App Store. Di umunya yang baru satu tahun, Facebook sepertinya tidak berniat mengembangkan Lifestage.
Jika ada yang tidak pernah mendengar apa itu Lifestage, maka kamu tidak sendirian. Karena Facebook memang meluncurkannya secara diam-diam pada Agustus tahun lalu. Media sosial ditargetkan untuk pengguna muda seperti anak sekolahan ini memiliki fitur yang mirip dengan Snapchat.
Ide Lifestage sendir adalah untuk menghubungkan siswa di sekolah yang sama melalui profil video dan selfie yang diunggah saat merasa sedih, marah, senang dan lainnya. Sama seperti format Stories, postingan akan menghilang secara otomatis dalam beberapa waktu.
Baca juga: Korban Bertambah, 4 Penumpang Yeti Airlines Sempat Rekam Detik-detik Pesawat Jatuh Di Live Facebook
Dilansir dari laman Digital Trends, Lifestage dibuat oleh seorang remaja bernama Michael Sayman yang masih berusia 19 tahun saat aplikasi diluncurkan. Hal itu berhasil diwujudkan setelah dirinya bekerja untuk Facebook selama satu tahun.Mengingat aplikasi ini dirancang untuk siswa SMA, siapapun yang berusia di atas 21 tahun terblokir untuk melihat profil dan data lainnya. Namun keamanannya masih dipertanyakan karena siapa saja bisa berbohong soal usia untuk masuk ke dalam aplikasi.
Salah satu faktor yang membuat Facebook menyerah dengan Lifestage tentunya karena perusahaan telah berhasil memasukkan fitur serupa di berbagai layanannya seperti Messenger, Instagram Stories, hingga WhatsApp Status.
(fzh)