DREAMERS.ID - Penggemar K-Pop memang bergembira ketika mendengar salah satu girlband senior SNSD atau Girl’s Generation akan menyambangi Indonesia bulan Agustus mendatang. Awalnya dipahami datang pada acara kemerdekaan, Kepala Bekraf, Triawan Munaf mengklarifikasi jika kedatangan SNSD dalam rangka hitung mundur Asian Games 2018 dan tidak datang secara full team.
Sayangnya, sejumlah netizen mempertanyakan perihal motif didatangkannya SNSD. Berawal dari seorang netizen dengan akun Twitter @EllyRisman menuding jika girlband beranggotakan 8 orang ini sebagai simbol seks. Ia juga menyematkan link sebuah artikel yang mengulas video klip K-Pop yang dinilai penuh simbol seks.
Entah bagaimana ceritanya, artikel yang ditulis oleh Liputan6 itu sebenarnya tidak membahas SNSD. Di sisi lain, penggemar yang biasa disebut SONE pun meluapkan kekesalan serta mempertanyakan balik dasar dari label ‘simbol seks’ yang dialamatkan pada Taeyeon dan kawan-kawan tersebut.
Baca juga: Hyoyeon SNSD Bersiap untuk Comeback Musim Panas
“bgian mana yg menjadi simbol seks bu?? Cb jelaskan sejelas2nya.” Tulis akun @asih89_rika. “Kata ‘simbol sex’ nya itu yg salah tempat...” Tulis akun Bianconerria.Tidak sedikit pula fans yang memberi klarifikasi jika SNSD tidaklah seperti yang NellyRisman tudingkan. Mereka ramai-ramai memberi bukti prestasi SNSD dan bagaimana girlband tersebut merilis lagu debut sebagai rangkaian aksi protes masyarakat. Dan bagaimana mereka turut menuntut diturunkannya mantan presiden Park Geun Hye yang penuh skandal dan korup.
“saya tau Ibu peduli dengan anak2 indonesia. tapi maaf ya bu, ibu salah sasaran. Girls' Generation bukan girl band seperti yg ibu tuliskan.” Ungkap akun @sooyeonrl.
Tweet terakhir akun EllyRisman tercatat pada Sabtu, 29 Juli dan hingga kini masih dipenuhi cibiran fans yang protes idolanya disebut simbol seks yang dinilai salah sasaran.
(rei)