DREAMERS.ID - Saat akan mendaftar atau melamar suatu pekerjaan, hal utama yang diperlukan biasanya adalah CV (Curriculum Vitae). Selain rangkuman data diri, dalam lembaran itu juga terdapat pengalaman kerja dan juga foto sebagai pelengkapnya.
Namun penambahan foto pada lembaran CV lamaran kerja tampaknya akan hilang di Korea Selatan, atas usulan dari Presiden Moon Jae In. Usulan itu diajukan atas dasar kenyataan di lapangan yang menyatakan tidak sedikit pelamar kerja ditolak hanya karena penampilan atau wajahnya tidak sesuai dengan standar perusahaan.
Baca juga: Presiden Korsel Sidak ke Markas Militer RM BTS
Moon Jae In berharap sistem seperti itu bisa diubah dengan menerapkan aturan blind hiring atau ‘rekrut buta’ di sektor publik. Aturan ini nantinya membuat kemampuan dan karakter pelamar kerja lebih diutamakan untuk suatu pekerjaan dibanding penampilan, koneksi pribadi, atau latar belakang pendidikan.“Kecuali untuk pekerjaan yang membutuhkan tingkat pendidikan tertentu, kualifikasi, atau persyaratan fisik, saya percaya orang-orang tidak seharusnya mencantumkan pendidikan, kualifikasi, kampung halaman, ukuran tubuh, atau faktor diskriminatif lain di surat lamaran mereka,” ujarnya mengutip SBS News.
Beberapa perusahaan di sektor privat sudah menerapkan ‘rekrut buta’ ini di masa lalu dan hasilnya sangat bagus, “Jika kita melihat pada perusahaan-perusahaan di sektor privat yang mengadakan ‘rekrut buta’, ternyata sistem ini membantu mempekerjakan beberapa karyawan yang sangat terampil dan penuh semangat”.
(mth)