Dreamland
>
Berita
>
Article

Disebut Sebagai Dalang Pembuatan 'Blacklist' Pelaku Hiburan, Presiden Park Gugat Media Korsel

27 Januari 2017 14:00 | 2008 hits

DREAMERS.ID - Belum lama ini warga Korea Selatan dikejutkan dengan terungkapnya pemerintah yang membuat daftar hitam atau blacklist terhadap sejumlah tokoh di bidang seni dan budaya termasuk para selebriti dan seniman. Alhasil, Menteri Kebudayaan Cho Yoon Sun dan pimpinan staf kepresidenan Kim Ki Choon pun ditahan kejaksaan atas kasus ini.

Media setempat memberitakan jika pembuatan daftar hitam ini didalangi oleh sang presiden, Park Geun Hye. Merasa dirugikan akan pemberitaan ini, pada Rabu (25/1), Presiden Park pun telah mengajukan gugatan terhadap media Korsel dan para wartawannya yang terlibat.

Surat kabar harian yang digugat adalah Joongang Ilbo yang memberitakan pada Sabtu lalu bahwa daftar hitam dibuat satu bulan setelah tragedi Sewol pada 2014 atas perintah presiden untuk menolak dukungan para kritikus pemerintah.

Baca juga: Total Sudah 33 Tahun, Jaksa Minta Hukuman Penjara Mantan Presiden Park Geun Hye Ditambah

Perwakilan hukum Presiden Park langsung membantah tuduhan tersebut keesokan harinya, dan berjanji akan mengambil tindakan hukum. Dalam pemberitaannya, media tersebut memberikan pernyataan hasil penyelidikan yang bersumber tidak jelas atau anonim.

Sementara tim penasehat independen telah mengusut kasus daftar hitam ini dengan ditangkapnya beberapa pejabat tinggi. Melansir Yonhap, dalam daftar ini setidaknya berisi 10.000 nama, termasuk penulis Han Kang, pemenang Man Booker International Prize 2016, dan sutradara Park Chan Wook, peraih penghargaan di Cannes Film Festival 2014.

Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan pun telah meminta maaf di depan publik atas kasus ini pada Senin lalu dan bersumpah akan kooperatif selama penyelidikan.

(fzh)

Komentar
RECENT ARTICLE
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio