Peserta Parade Bhinneka Tunggal Ika Dituding 'Bayaran', Ini Tanggapan Penyelenggara
DREAMERS.ID - Dengan mengenakan atribut serba merah putih, ribuan warga memenuhi jalanan di kawasan Monumen Nasional (Monas) untuk menyerukan pesan persatuan bangsa dalam parade Bhinneka Tunggal Ika, pada Sabtu (19/11) lalu.
Parade ini pun mendapat perhatian lebih dari sejumlah netizen karena dinilai tertib dan bersih. Pasalnya saat parade berlangsung, banyak warga yang saling mengingatkan untuk saling menjaga kebersihan sepanjang acara dan membersihkan bekas sampah mereka jika sudah selesai.
Image source: Merdeka
Usai parade, mulai beredar foto yang memperlihatkan dampak lain pasca ribuan warga turun ke jalan. Mulai dari warga yang terlihat menginjak dan tiduran diatas taman hingga sampah yang masih berserakan. Netizen pun dihebohkan dengan adanya foto sejumlah peserta parade diberikan uang, sehingga muncul dugaan mereka adalah peserta bayaran.
Image source: Merdeka
Baca juga: Sah, Presiden Jokowi Tanda Tangani Naskah UU Cipta Kerja Setebal 1.187 Halaman
Terkait tudingan itu, pihak penyelenggara membantah jika warga yang ikut dalam parade ini adalah peserta bayaran, “Tidak ada uang cash yang beredar di acara, hal yang terkait dengan penyewaan sound system, panggung, transportasi logistik, kami menggunakan transfer,” pungkas Nong, melansir Merdeka.Untuk info tentang perusakan taman dan rumput, Nong pun memastikan bahwa tidak ada tanaman yang rusak di kawasan Jalan Merdeka Selatan. Sementara itu, parade ini diisi berbagai aksi budaya dari berbagai daerah dan doa bersama yang dihadiri oleh berbagai pemuka agama.
(mth)
Share 
