DREAMERS.ID - Berbagai rumor kini terus menghampiri Beast terkait kabar rencana untuk mendirikan agensi sendiri. Seperti yang diketahui, usai kontraknya dengan Cube Entertainment berakhir pada 15 Oktober lalu, Beast dikabarkan telah memutuskan untuk tak memperpanjangnya dan akan mendirikan label sendiri.
Meski telah banyak rumor beredar, mulai dari akan membentuk agensi dengan mantan produser JYP hingga didanai investor Hong Kong, lalu apa sebenarnya yang membuat Beast tak kunjung mengumumkan kepastian mengenai kelanjutan karirnya tersebut?
Yap, apa yang dikhawatirkan fans pun sepertinya akan jadi kenyataan, yaitu Beast yang tak akan bisa berpromosi dengan menggunakan nama grup yang telah mereka gunakan sejak debut jika pada akhirnya mereka memutuskan untuk meninggalkan Cube Entertainment. Hal inilah yang diduga kuat mengapa Beast belum juga mengumumkan secara resmi mengenai hengkang dari Cube.
Baca juga: HIGHLIGHT Kembali Mengantongi Hak Nama Grup BEAST
Seperti yang diketahui sebelumnya, nama Beast atau B2ST diketahui memang telah terdaftar sebagai trademark atau hak merk milik Cube. Mulai dari area musik, iklan, penampilan di atas panggung, semuanya adalah hak cipta dari Cube yang berlaku hingga April 2026 mendatang.Hal ini pun menandakan jika Beast memutuskan hengkang dari Cube, akan ilegal bagi mereka untuk menggunakan nama Beast di agensi baru, terutama dalam hal berpromosi musik dan tampil di atas panggung, sehingga mereka harus mengganti nama dengan yang baru atau ada kemungkinan pula bahwa Beast pada akhirnya akan tetap bersama Cube demi mempertahankan nama mereka.
Sementara itu, hingga kini Cube terus membantah kabar bahwa Beast akan membentuk agensi sendiri dengan menuturkan, “Kami belum menerima keputusan dari Beast. Tentu saja kami ingin Beast tetap tinggal. Kami masih menunggu jawaban mereka. Kami punya hak atas nama mereka. Jika Beast ganti agensi, maka mereka tak akan bisa menggunakan nama Beast dalam 10 tahun ke depan.”
(ctr)