DREAMERS.ID - Entah apa alasannya namun Pasar Tanah Abang sepertinya jadi magnet bagi para tamu negara yang berkunjung ke Indonesia, khususnya Jakarta. Presiden Jokowi kerap mengundang tamu negara blusukan ke pasar di Jakarta Pusat itu.
Kali ini, Presiden Jokowi mengajak Presiden Filipina, Rodriguez Duterte yang sempat jadi perdebatan dunia ke Pasar Tanah Abang. Bahkan menurut Okezone, pasar tersebut disebut sebagai pusat grosir terbesar se-Asia Tenggara.
Rombongan presiden kedua negara yang didampingi oleh Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi itu diketahui tiba di sana pada pukul 14.03 dan memasuki Blok A yang dikenal sebagai pusat tekstil dan pakaian jadi.
Dari pihak Filipina, Presiden Duterte didampingi oleh Menlu Filipina Perfecto Yassay Jr. dan Dubes Filipina untuk Indonesia Maria Lumen B. Isletta. Sebelumnya, mengutip Liputan6, bukan tanpa sebab Jokowi mengundang presiden yang gencar ‘mematikan’ para pelaku narkoba ini ke Tanah Abang.
Presiden Jokowi (kanan) dan Presiden Duterte (kedua dari kanan) - Merdeka
Baca juga: Resmi, Menhan Prabowo Sandang Bintang 4 Di Pundaknya
"Satu hal yang menjadi kelebihan dan sekaligus konsentrasi Presiden Jokowi adalah melihat persoalan langsung di lapangan, sehingga dengan demikian beliau juga ingin memberi contoh kepada pemimpin dunia bagaimana penyelesaian persoalan-persoalan di lapangan," jelas Sekretaris Kabinet Pramono Anung.Presiden Jokowi berpendapat, penyelesaian masalah tak cukup hanya dilakukan di balik meja dan perencanaan saja. Namun diperlukan terjun langsung ke lapangan dan tak disangka blusukan itu menarik perhatian pemimpin negara lain.
Kedatangan 2 kepala negara ini pun sempat membuat kehebohan warga yang berada di pasar padat itu. Bahkan terjadi insiden di mana wartawan dan beberapa Paspampres terjatuh ketika berdesakan menaiki eskalator. Tak lama, Paspampres langsung mematikan eskalator tersebut.
(rei)
Share 
