DREAMERS.ID - Selain terkenal dengan penampilan modern dihiasi gedung pencakar dan fasilitas canggih di ibukota Korea Selatan, siapa sangka Seoul memiliki banyak kisah gelap tentang pembunuhan dan bunuh diri di berbagai tempat.
Kisah kelam itu membuat seorang presiden dari website kuliner, Joe McPherson terinspirasi untuk mengadakan sebuah tur napak tilas yang menguak kisah-kisah mengerikan yang terjadi di Seoul. Tur ini bernama Dark Side of Seoul.
Tur tersebut mencakup wilayah yang cukup luas. Dengan berjalan kaki, peserta akan mengunjungi 20 hingga 30 titik pemberhentian dengan kisah-kisah yang berbeda tentunya. Kebanyakan rute yang dilalui adalah gang kecil.
Salah satu gang di Seoul yang jadi rute tur Dark Side of Seoul (TripAdvisor)
Walaupun umumnya dilakukan pada siang hari, sejumlah peserta mengaku mendapat perasaan tidak enak saat memahami sejarah yang meninggalkan duka di lokasi tersebut. Sebut saja area Stasiun Anguk di mana terjadi kudeta berdarah pada abad ke-15 saat era Joseon.
Baca juga: Larangan PT KAI untuk Tur Wisata Mistis di Lokasi Tragedi Bintaro
Tepatnya di daerah Suyang, di mana paman dari kaisar muda, Raja Danjong berambisi akan tahta kerajaan dan membunuh rombongan raja hingga tak terhitung jumlah mayat yang tergeletak di jalanan.“Baunya sangat tidak enak karena mereka harus membakar area di sini untuk membersihkan tanahnya. Area ini jadi gang abu sejak saat itu. Kini, orang-orang menyebutnya komplek abu, Jae-dong,” kata McPherson melansir Korea Herald.
Tur 'berburu' hantu pada siang hari (Korea Herald)
Tur ini cukup seru walau biasanya hanya terdiri dari 10 orang. Masa puncaknya terjadi bulan September hingga Oktober saat menjelang perayaan Halloween. Atau pada musim panas seperti sekarang ini karena tur pada malam hari dengan cuaca bersahabat dianggap paling menegangkan
Wisata ini tengah jadi buruan para wisatawan asing bahkan warga lokal Seoul sendiri. Wah, sepertinya tipe wisata seperti ini patut dicoba jika berkunjung ke Seoul ya, Dreamers. ^^
(rei)
Share 
