DREAMERS.ID - Ribuan sopir angkutan darat berencana mogok massal dan mengancam akan melakukan aksi unjuk rasa di Balai Kota DKI Jakarta dan Istana Negara.
"1.000 massa kami akan turunkan pada hari Jumat (4/3) ke Balai Kota, Kemenkominfo dan Istana," ujar Ketua Paguyuban Pengemudi Angkutan Darat Cecep Handoko saat meminta izin ke Polda Metro Jaya, Senin (29/2) kemarin.
Aksi itu dilakukan untuk mendesak pemerintah menindak angkutan umum berplat hitam yang dianggap merugikan mereka. Menurutnya, angkutan berplat hitam telah melanggar UU No.22 Tahun 2009 tentang Transportasi.
"Kami berharap Pak Presiden Jokowi hadir, entah membuat Perpres atau Inpres sebagai upaya meredam persaingan yang tidak sehat. Angkutan plat hitam secara aplikasi online kami anggap angkutan ilegal," tambahnya.
Para sopir angkutan umum ini mengaku akan menerjunkan seluruh sopir taksi, angkutan kota (angkot) dan bajaj berunjuk rasa di sejumlah titik di Jakarta. Tujuannya agar pemerintah mendengarkan aspirasinyamengenai angkutan berplat hitam menggunakan aplikasi internet.
Share 
