DREAMERS.ID - Hari Natal biasanya dijadikan momen seseorang untuk berkumpul dengan keluarga dan orang-orang terkasih. Tapi sebuah data menunjukkan bahwa banyak warga Korea Selatan yang menghabiskan waktu di hari Natal sendirian.
Melansir laman Chosun Ilbo, sebuah data statistik Korea di tahun 2015 menunjukkan bahwa 56,8% orang menghabiskan waktu libur sendirian, hal ini naik 12% dari 44,1% di tahun 2007. Proporsi orang yang berlibur dengan teman dan kerabat juga turun dari 34,5% menjadi 8,3% dalam periode yang sama.
Tren ini terutama sangat terlihat di antara anak muda, setidaknya dari 73,3% remaja, 71% dari mereka yang berusia 20-an menghabiskan waktu luang mereka sendirian. Alasan utama terjadinya hal ini sepertinya dikarenakan kemerosotan ekonomi, yang berarti orang tidak memiliki uang untuk pergi keluar.
Baca juga: Dua Kafe Ini Jadi Tempat Jajan Bingsoo Populer di Busan
Alasan lainnya adalah mereka menganggap waktu luang atau hari libur merupakan hal yang sangat langka dan mereka ingin ‘menyimpannya’. Pekerja kantoran hanya memiliki waktu luang 2 jam 14 menit dalam sehari, sangat kurang dari rata-rata nasional yaitu 4 jam 49 menit.Dalam sebuah studi yang dilakukan Departemen Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Korea tahun lalu, menonton TV merupakan kegiatan paling populer yang dilakukan di waktu luang atau hari libur dengan presentase 51,9%. Diikuti pergi ke bioskop dengan 48,6%.
(fzh)