DREAMERSRADIO.COM - Jika dalam wacana sebelumnya dikatakan bahwa perhelatan Asian Games 2018 direncanakan akan dibuka di Jakarta dan ditutup di Palembang, maka kini Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengumumkan bahwa baik pembukaan dan penutupan akan dilaksanakan di Jakarta
Usai bertemu dengan Presiden Olympic Council of Asia, Seikh Ahmed Al-Fahad Al-Ahmed Al-Sabah saat menghadiri Olympic Council of Assembly Meeting di Asghabat, Turkmenistan pada Kamis pekan lalu, keputusan itu dibuat.
"Namun, Presiden Olympic Council of Asia menyampaikan pembukaan dan penutupan di Jakarta," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta pada Senin (21/9).
Sementara itu, logo Asian Games berupa burung Cendrawasih juga telah disetujui. Oleh karena itu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan segera membangun wisma atlet untuk keperluan Asian Games 2018 tersebut.
Baca juga: Cerita Kocak Dira Sugandi Yang 'Dimodusin' Siwon Super Junior
"Untuk persiapan, kami segera melakukan peletakan batu pertama atlet village dan pembangunan velodrome yang direncanakan 2018 selesai," ujar Djarot, seperti melansir laman CNN Indonesia.Menurutnya, kompetisi untuk sebagian besar cabang olahraga akan dilaksanakan di Jakarta. Sementara kota Palembang hanya akan menggelar 10 cabang olahraga. "Venue di Jakarta itu di Kemayoran untuk indoor, Gelora Bung Karno, juga di Tangerang, Banten," kata Djarot.
Pembagian lokasi dilakukan agar tidak jadi penumpukan keramaian ketika pertandingan digelar. "Sengaja disebar karena kalau di satu titik macetnya luar biasa. Kemungkinan Waduk Jatiluhur juga dipakai untuk olahraga air, ditambah dengan velodrome di Rawamangun," kata Djarot.
Sebagai salah satu persiapan Asian Games, Pemprov DKI Jakarta membangun transportasi yang terintegrasi untuk para atlet dan penonton. "Ke depannya, Asian Games akan terintegrasi antara bandara, atlet village dan venue," ujar Djarot.
(fzh)
Share 
