DREAMERSRADIO.COM - Gunung Athos atau yang dikenal secara resmi sebagai Autonomous Monastic State of the Holy Mountain terletak di semenanjung Yunani Halkidiki. Pada 800 Masehi dan era Bizantium, gunung ini digunakan untuk tradisi monastik.
Dilnsir odditycentral, saat ini tempat sudah dijadikan rumah bagi 20 biara Ortodoks Timur, dan 2000 biksu dari Yunani dan negara-negara Ortodoks Timur lainnya seperti Bulgaria, Serbia, dan Rusia. Para biksu tersebut menjalani kehidupan asketis atau terisolasi dari seluruh dunia.
Selama lebih dari 1000 tahun, wanita dilarang menginjakkan kakinya di gunung ini. Tak hanya manusia, bahkan hewan seperti sapi, anjing, dan kambing betina pun tidak boleh berada di kawasan ini. Hanya burung dan serangga yang dibebaskan dari aturan ini.
Mengingat bahwa tujuan utama para biksu di Gunung Athos adalah untuk menjadi lebih dekat dengan Tuhan, mereka pun hidup dengan ketat. Berpakaian jubah hitam panjang yang menandakan kematian mereka dari luar, mereka menghabiskan setiap menit untuk berdoa atau mencerminkan diri dalam diam.
Menurut para biarawan, tidak adanya wanita di lingkungan ini membuat gaya hidup mereka lebih mudah untuk berlatih. Mereka tampaknya sangat percaya bahwa perempuan secara drastis dapat mengubah dinamika masyarakat mereka
Meskipun kegiatan ini telah diterima tanpa pertanyaan selamam berabad-abad, ini telah menarik sejumlah kontroversi yang tak dapat dhindari, mengingat bahwa kondisi sosial telah berubah sejak 1046 saat Kaisar Bizantium Constantine Monomachos mengeluarkan 'Chrysobull', melarang perempuan memasuki semenanjung.
(zia)