Dreamland
>
Berita
>
Article

Lawan Kekerasan Terhadap Perempuan, Para Remaja Ikut Gerakan Tari Global

08 Januari 2015 23:00 | 1546 hits

DREAMERSRADIO.COM - Menonton film, jalan-jalan ke mal atau mengobrol di kedai kopi adalah persepsi sebagian besar orang terhadap bagaimana para remaja menghabiskan waktu akhir pekannya, namun bagi beberapa remaja, sebuah perubahan akan datang dari tempat-tempat tersebut.

Dilansir The Jakarta Post, seorang siswa SMP bernama Binar Mentari Malahayati mengatakan bahwa dirinya akan menjadi bagian dari One Billion Rising (OBR), sebuah pertunjukan tari dunia untuk meningkatkan kesadaran untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan.

“Kami hidup di era di mana kekerasan terhadap perempuan masih terjadi dan banyak wanita menganggap bahwa kekerasan dalam rumah tangga itu umum terjadi,” kata Binar saat diwawancara di sela-sela latihan menari di sebuah rumah di daerah Kemang, Jakarta Selatan.

OBR Indonesia akan bergabung dengan kampanye global tahunan ini, yang dipioniri oleh seorang aktivis perempuan Amerika Eve Ensler pada tahun 2013 untuk dipertunjukkan setiap Hari Valentine dengan misi untuk mengajak perempuan untuk bersuara, menari, dan melawan kekerasan.

Binar juga menambahkan bahwa ia sangat menyesalkan fakta bahwa banyak ibu rumah tangga di negeri ini yang masih terjebal pola pikir patriarki yang sempit yang memungkinkan mereka menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh suami mereka. “Kita harus memutus rantai kekerasan dan mendorong perempuan untuk berbicara ketika hak-hak mereka dilanggar,” kata gadis 14 tahun ini.

Baca juga: Kekerasan Pada Perempuan Meningkat, Ini Isi Protokol Penanganan Kasus Kekerasan Gender Saat Pandemi

Remaja lainnya yang ikut berpartisipasi dalam projek ini adalah Elsi Yulianti. Dia mengatakan ingin berpartisipasi karena ia kecewa dengan tingginya angka kriminalitas terhadap perempuan dan stigma bahwa perempuan dianggap kelas yang lebih lemah dalam masyarakat. “Banyak orang bepikir bahwa wanita itu lebih lemah dan mereka memperlakukan kami berbeda. Kesetaraan gender harus didorong,” katanya.

Andi gunawan dari OBR Indonesia mengatakan bahwa di asangat mengapresiasi paertisipasi para remaja ini dan berharap akan lebih banyak yang datang di hari pertunjukkan yang akan digelar di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat pada 14 Februari mendatang.

Lebih dari 300 orang bergabung pada tahun lalu. “Tidak seperti tahun lalu, Hari Valentine tahun ini bertepatan dengan akhir pekan jadi kami mengharapkan banyak orang datang,” kata Andi.

(zia)

Komentar
RECENT ARTICLE
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio