DREAMERSRADIO.COM - Polisi Prancis dikabarkan telah mengidentifikasi tiga tersangka pelaku penyerangan dan pembantaian di kantor majalah mingguan Charlie Hebdo, Pris yang menewaskan 12 orang, di mana salah satu di antaranya telah menyerahkan diri ke polisi.
Kepolisian Prancis mengatakan bahwa Hamyd Mourad, salah satu tersangka pembantaian Charlie Hebdo, menyerahkan diri, Rabu (07/01), setelah melihat bahwa namanya disebut di berbagai sosial media.
Baca juga: Vatikan Kritik Charlie Hebdo Atas Edisi Setahun Insiden Penembakan Kantornya
"Kepada polisi, Mourad mengatakan menyerahkan diri setelah melihat namanya disebut-sebut di media sosial sebagai tersangka pembantai Charlie Hebdo," ujar sumber di Kepolisian Prancis kepada AFP.Kepolisian ePrancis juga merilis poster dua tersangka lainnya, yaitu Said dan Cheriff Kouachi yang kini masih dalam proses pengejaran. Rilis poster kedua tersangka ini sekaligus membantah pemberitaan NBC News bahwa Kepolisian Perancis telah menangkap satu tersangka, dan menahan dua lainnya.
Situs ibtimes.co.uk, mengutip keterangan yang belum dikonfirmasi, memberitakan bahwa dua tersangka, yaitu Said dan Cheriff Kouachi merupakan saudara. Keduanya berusia 32 dan 35. Sementara satu lainnya, yaitu Hamyd Mourda merupakan remaja berusia 18 tahun dan masih bersekolah di sebuah SMA.