Dreamland
>
Artis
>
Article

Pangeran Harry Diminta Diadili Setelah Mengaku Bunuh 25 Warga Talliban

10 Januari 2023 13:30 | 487 hits

DREAMERS.ID - Setelah Pangeran Harry dalam memoarnya ‘Spare’ mengaku bahwa dia membunuh 25 orang warga Taliban saat bertugas di Afghanistan. Sejumlah orang melakukan aksi protes di Universitas Helmand agar Pangeran Harry diadili.

Dalam memoarnya, pria berusia 38 tahun itu mengatakan bahwa dia menganggap targetnya seperti bidak catur alih-alih manusia dan sebagai bentuk untuk menghentikan kejahatan sebelum mereka dapat membunuh orang-orang tak bersalah.

Para pengunjuk rasa di sebuah Universitas di Helmand, Afghanistan selatan, pada 8 Januari membawa poster yang menunjukkan potret Duke of Sussex dicoret dengan tanda ‘X’ merah.

Baca juga: Misuh-Misuh Hubungan Beckham Family dengan Meghan Markle, Dulu Bestie Kini Tidak Enak Hati?

Mullah Abdullah, yang kehilangan empat anggota keluarga dalam serangan udara Inggris pada tahun 2011, mengatakan, "Kami meminta komunitas internasional untuk mengadili (Duke of Sussex), dan kami harus mendapatkan kompensasi atas kerugian kami. Kami kehilangan rumah, kehidupan, dan anggota keluarga kami."

"Kami kehilangan mata pencaharian kami dan juga orang-orang yang kami cintai," tuturnya.

Sayed Ahmad Sayed, seorang guru Universitas di Helmand, mengatakan, "Kekejaman yang telah dilakukan oleh Pangeran Harry, teman-temannya atau oleh siapa pun di Helmand atau di mana pun di Afghanistan tidak dapat diterima, kejam. Tindakan ini akan dikenang oleh sejarah."

(bef)

Komentar
RECENT ARTICLE
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio